KPK Geledah Rumah Komisaris BUMD Jatim

josstoday.com

Polisi melakukan pengamanan di rumah Komisari PT PWU, Karsali, Perumahan Sakura Regency, Surabaya, Jumat (9/8/2019). (Josstoday.com)

JOSSTODAY.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penggeledahan di Jawa Timur. Kali ini yang menjadi tempat penggeledahan adalah kediaman milik Komisaris PT Panca Wira Usaha (salah satu BUMD Jatim), Karsali, di Perumahan Sakura Regency, Ketintang, Surabaya, Jumat (9/8/2019).

Konfirmasi adanya penggeledahan disampaikan oleh satpam perumahan, Karmani, yang sempat mendampingi tim penyidik KPK.

"Iya benar. Ada enam orang petugas pakai rompi KPK dan empat orang anggota Polisi. Terus ada pak RT juga yang ada di dalam," katanya saat ditemui langsung disela penggeledahan.

Ia mengatakan, jika penggeledahan dilakukan sejak pukul 15.30 WIB, dan hingga saat ini penggeledahan masih terus dilakukan.

Namun dalam penggeledahan ini, KPK tidak bertemu langsung dengan Karsali karena sedang tidak ada di rumah. "Gak ada di rumah lagi keluar kota. Refreshing," akunya.

Sementara itu, juru bicara KPK, Febridiansyah mengonfirmasi jika penggeledahan tidak hanya di rumah Karsali. "Sedang berlangsung geledah di rumah Zainal Abidin, Jl. Asem no 1. Ybs (yang bersangkutan) adalah mantan kepada Bappeda Jatim. Saat ini juga sedang rekonstruksi di rumah Budi Juniarto," katanya melalui pesan singkat.

Berdasarkan info, penggeledahan di tiga lokasi ini dilakukan karena terindikasi tersangkut kasus suap pengadaan barang dan jasa di pemerintahan Kabupaten Tulungagung tahun 2018, yang kini menjerat mantan Ketua DPRD Tulungagung, Supriyono.

Sebelumnya, KPK lebih dahulu melakukan penggeledahan di Kantor Dishub Jatim, rumah Kadishub Jatim, Fattah Jasin, Sekdaprov Jatim, Akhmad Sukardi, serta Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jatim. (ais)

 

KPK PT PWU Korupsi Tulungagung