Jazz Gunung dan Rasa Rindu

Jazz Gunung bukan kali ini saja digelar, tapi senantiasa menjadi magnet kuat buat para penggemar jazz untuk berdatangan menikmati suguhan khas di Java Banana Bromo Lodge, Cafe & Gallery, tersebut. (Foto: Gus Wang)

Jazz Gunung 2015 baru-baru ini, bukan hanya penebus rindu akan iringan komposisi jazz khas Djaduk Ferianto dkk, melainkan juga akan suasana sejuknya pegunungan dan indahnya amphitheatre Jazz Gunung yang unik serupa mangkuk diantara hamparan pegunungan Bromo. (Foto: Gus Wang)

Antusiasme penggemar jazz membuat interasi Jazz Gunung 2015 makin hangat, melampaui rasa dingin areal sekitar Bromo yang lazimnya membekukan bibir dan telinga. (Foto: GUs Wang)

Para penyaji Jazz Gunung pun memberikan sajian terbaik menyuguhkan komposisi musik jazz yang bukan hanya menghibur, tapi sekaligus membayar lunas rasa rindu. (Foto: Gus wang)