Abu Dhabi Surplus Minyak 2,9 Juta Barel/Hari

josstoday.com

Menteri ESDM Ignasius Jonan (kiri).

JOSSTODAY.COM - Abu Dhabi mengalami surplus produksi minyak sekitar 2,9 juta barel per hari. Dasar perhitungannya, produksi minyak ibu kota Uni Emirat Arab itu mencapai 3 juta barel per hari. Sementara konsumsinya hanya sekitar 100.000 barel per hari.

Hal itu diceritakan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan usai berkunjung dari negara produsen minyak tersebut. "Abu Dhabi penghasil minyak terbesar, sekitar 3.000.000 barel minyak per hari. Namun konsumsinya efisien, 1 hari tidak sampai 100.000 barel. Itu hal bagus," kata Jonan ketika mengisi seminar di Stem Akamigas, Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Sabtu (21/1/2017).

Di tengah produksi minyak yang melimpah, Uni Emirat Arab telah mempersiapkan energi baru dari tenaga surya. "UEA sebentar lagi akan memiliki tenaga surya 500 megawatt. Ini berarti kita harus lebih inovatif lagi, karena energi kita justru terus berkurang," ucapnya.

Indonesia harus lebih inovatif dari yang dilakukan oleh Uni Emirat Arab dalam memanfaatkan energi. Guna mengembangkan individu yang inovatif, Jonan lantas mewacanakan penyaluran lulusan Sekolah Tinggi Energi Mineral Akademik Minyak dan Gas Bumi (Stem Akamigas) bekerja di Wilayah Kerja (WK) Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS). "Nanti saya surati SKK Migas, agar menyalurkan lulusan dari Stem Akamigas ke KKKS," ujar Jonan.

Namun, Jonan juga memberikan syarat bahwa lulusan yang terbaik yang akan ditempatkan di Wilayah Kerja KKKS, tidak semua lulusan. "IPK harus di atas 3, baru bisa ditempatkan. Kalau tidak, ya, mungkin cocok jadi pengusaha saja," tandasnya.(jos)

Abu Dhabi Uni Emirat Arab Produksi Minyak Menteri ESDM Ignasius Jonan