UGM Juara Umum Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional
Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih juara umum Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-31.
JOSSTODAY.COM - Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih juara umum Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-31 yang diselenggarakan sejak 28 Agustus 2018 sampai 2 September 2018 lalu. Mereka berhasil membawa pulang Piala Bergilir Adhikarta Kertawidya yang diserahkan secara langsung oleh Sekjen Kemristekdikti, Ainun Naim.
Ainun mengatakan, Pimnas 2018 merupakan stimulus untuk meningkatkan komunikasi dan daya saing anak bangsa. Semua gagasan dan inovasi karya para peserta Pimnas, yakni semua karya-karya Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang terbaik dapat ditindaklanjuti dengan publikasi jurnal ilmiah, Haki, dan hilirisasi karya inovatif produk mahasiswa. Sehingga Pimnas dapat melahirkan calon pemimpin masa depan di bidang riset, sains dan teknologi.
"Semoga Pimnas ke-31 dapat meningkatkan karya ilmiah, inovasi dan kemudian meningkatkan daya saing bangsa. Dari Pimnas ini saya dapatkan informasi banyak gagasan atau karya mahasiswa yang luar biasa. Saya harap gagasan-gagasan tersebut tidak hanya berhenti pada karya ilmiah, namun dapat dilanjutkan ke tahap hilirisasi sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat lebih luas," kata Ainun saat menutup Pimnas ke-31 yang bertemakan “Mewujudkan Mahasiswa Indonesia yang Unggul, Kreatif dan Inovatif Berlandaskan Ketaqwaan, Kemandirian dan Kecendekiaan dalam Bingkai Kebhinekaan” di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Yogyakarta, Minggu (2/9).
Selanjutnya, ia mengapresiasi pelaksanaan Pimnas ke-31 yang berjalan lancar dan diikuti secara antusias oleh 1.523 mahasiswa dari 136 perguruan tinggi. Mendatang, Ainun mengatakan, sebaiknya ada pekan ilmiah tingkat regional yang mencakup semua perguruan tinggi baik negeri maupun swasta. Karena jumlah mahasiswa Indonesia yang sangat banyak, maka perlu ada seleksi yang dilakukan secara bertahap.
Sementara itu, rektor UNY, Sutrisna Wibawa, dalam laporannya menyampaikan Pimnas ke-31 dengan UNY sebagai tuan rumah menjadi Pimnas dengan jumlah peserta terbanyak yakni 440 tim yang melibatkan sebanyak 1.523 mahasiswa dari 136 perguruan tinggi bertanding pada 7 bidang.
Tujuh bidang tersebut diikuti oleh kelompok mahasiswa yang dinilai berdasarkan pada kegiatan utama, yaitu presentasi PKM dan poster serta produk PKM. Tim juri memberikan nilai berdasarkan pada mutu presentasi dan tanya jawab dengan program penilaian daring.
Sutrisna juga mengatakan, Pimnas ke-31 ini berjalan dengan baik seusai dengan tema yang diangkat. Selain itu, Sutrisna juga mengatakan, Pimnas kali ini bertujuan sebagai bahan pembelajaran dan membentuk diri mahasiswa menjadi manusia Indonesia yang unggul, kreatif, dan inovatif agar dapat bersaing di era global.
"Event ini merupakan salah satu bentuk penjabaran dari Program Ditjen Belmawa untuk menciptakan iklim akademis yang kompetitif di kalangan mahasiswa Indonesia. Melalui Pimnas pula diharapkan dapat menjadi tempat pembuktian citra positif pembangunan pendidikan tinggi yang telah berhasil melahirkan berbagai karya Ipteks dan melahirkan gagasan dan ide kreatif untuk membantu penyelesaian masalah bangsa,” tuturnya.
Belajar ke Jepang
Sebelumnya, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengatakan Kemristekdikti akan merancang kebijakan khusus untuk mendorong karya ilmiah mahasiswa di Pimnas untuk menjadi sebuah inovasi.
"Saya juga berharap agar mahasiswa terpacu menghasilkan karya ilmiah yang bermutu. Maka dari itu setiap karya mahasiswa harus diwujudkan dalam bentuk publikasi," ujarnya.
Nasir mengatakan, bagi mahasiswa yang berprestasi akan ada seleksi untuk belajar tentang inovasi dan kreativitas perguruan tinggi di luar negeri seperti ke Jepang dan Eropa. Untuk itu, ia mengimbau kepada para mahasiswa untuk terus mengembangkan karya ilmiah agar menjadi inovasi.
10 Peringkat Pimnas 2018:
1.Universitas Gadjah Mada
2.Universitas Brawijaya
3. Universitas Diponegoro
4. Universitas Indonesia
5. Universitas Negeri Yogyakarta
6. Institut Teknologi Sepuluh Nopember
7. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
8. Universitas Airlangga
9. STKIP Muhammadiyah Sampit
10. Universitas Negeri Semarang