Tol Pandaan-Malang Ramai Dipadati Kendaraan
Kepadatan volume kendaraan di Tol Gempol-Pandaan KM 54
JOSSTODAY.COM - Ruas jalan tol dari Pandaan menuju Malang sepanjang 30,63 kilometer (km), yang dibuka secara fungsional khusus memperlancar arus kendaraan libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 (Nataru) pada, Jumat (21/12) pukul 07.00 WIB-17.00 WIB langsung ramai dipadati pengguna mobil dari arah Surabaya atau Sidoarjo. Walaupun untuk sementara jalan tol fungsional ini baru dioperasikan 10 jam dalam sehari-semalam, namun sejak dibuka selama empat hari hingga, Senin (24/12) sudah dilalui 26.108 kendaraan.
Jalan Tol Pandaan-Malang yang sementara ini hanya untuk satu jalur, dapat mempersingkat waktu tempuh Surabaya menuju Malang menjadi 1 jam, dibandingkan melewati jalan arteri atau non tol yang memakan waktu 3-4 jam.
“Pintu masuk tol Pandaan-Malang ini hanya bisa melalui pintu tol Gempol lanjut ke Pandaan menuju Karanglo Singosari Malang. Walaupun jalur tol fungsional itu dibuka selama 14 hari hingga 3 Januari 2019, namun karena baru satu jalur yang bisa dipergunakan. Yakni sesuai jadwal, untuk periode 21-25 Desember dari arah Pandaan ke Malang. Berikutnya pada 26-27 Desember arah Malang ke Pandaan. Pada 28–31 Desember arah Pandaan ke Malang. Sedangkan, 1-3 Januari 2019 arah Malang ke Pandaan,” ujar Humas Jasa Marga Tol Surabaya-Gempol Agus Tri Antyo, saat dihubungi, Rabu (26/12) tadi pagi.
Lebih lanjut diungkapkan, bahwa antusiasme masyarakat khususnya dari arah Surabaya atau Sidoarjo untuk berkunjung ke daerah Malang dan Kota Batu sangat tinggi. Hal itu terlihat dari jumlah kendaraan yang melintasi jalan tol ini sejak tanggal 21-24 Desember 2018 saja mencapai 26.108 kendaraan.
Agus mengakui, masih banyak pengguna jalan tol fungsional yang tidak mengetahui bahwa jalan tersebut tidak bisa masuk melalui pintu tol Pandaan karena aksesnya belum dibuka, kecuali melalui pintu Tol Gempol. “Gerbang Tol Pandaan, meski secara infrastruktur sudah rampung, namun memang belum difungsikan. Demikian juga pintu keluar di pintu tol di Malang baru bisa hingga di Jalan Karanglo, Singosari, Kabupaten Malang,” ujar Agus.
Tol Pandaan-Malang terbagi menjadi lima seksi atau wilayah di antaranya seksi 1 Pandaan-Purwodadi sepanjang 15,47 km. Seksi 2 Purwodadi-Lawang 8,05 km, dan seksi 3 dari Lawang menuju Singosari 7,10 km. Untuk saat ini, pengguna tol baru bisa keluar melalui seksi 3, yakni pintu tol Singosari. Secara umum, kata Agus, Jasa Marga hanya sebagai penyedia jalan tol, dan terkait pengaturan lalu lintas diserahkan ke pemegang kebijakan setempat, termasuk pengalihan jalur ketika terjadi kepadatan.
Keberadaan tol fungsional Pandaan-Malang dibuka dengan tujuan mengurai kemacetan saat libur panjang Natal dan Tahun Baru 2019 di jalur Surabaya-Malang, namun dengan tetap melihat situasi di lapangan. “Sesuai rapat koordinasi, jalan tol yang dibuka secara fungsional untuk satu lajur selama masa libur Nataru, dilakukan secara bergiliran dari arah Surabaya maupun Malang,” ujar Kepala Unit Turjawali Satlantas Polres Malang, Ipda Ahmad Taufik.
Penerapan satu lajur secara bergiliran ini yakni selama periode 21–25 Desember dari arah Pandaan ke Malang. Berikutnya pada 26-27 Desember arah Malang ke Pandaan. Pada 28–31 Desember arah Pandaan ke Malang. Sedangkan, 1-3 Januari 2019 arah Malang ke Pandaan. “Terbukti sangat efektif mengurai potensi kemacetan selama libur Nataru,” ujar Taufik sambil membenarkan, jarak Pandaan-Malang melalui jalur tol hanya memakan waktu 22 menit. (is/b1)
Tol pandaan Malang