Khofifah Sidak Pasar Jelang Ramadhan, Harga Bawang Masih Tinggi

josstoday.com

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa (kanan) saat melakukan sidak di Pasar Wadungsari, Surabaya, Rabu (1/5/2019). (Josstoday.com/Fariz Yarbo)

JOSSTODAY.COM - Menjelang bulan suci ramadhan, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, melakukan sidak harga bahan pokok di Pasar Wadungsari, Waru, Sidoarjo, Rabu (1/4/2019)

Dalam sidak kali ini, Khofifah berkesempatan untuk berbincang langsung dengan para pedagang. Utamanya pedagang bahan-bahan pokok.

Dari hasil peninjauan, Khofifah mendapat banyak keluhan dari para pedagang dan pembeli karena beberapa bahan pokok mengalami kenaikan. Utamanya harga bawang putih yang banyak dikeluhkan.

"Harga bawang putih yang biasa Rp20.000 hari ini bisa Rp 48.000 sampai Rp 50.000," ungkap Khofifah.

Selain bawang putih, beberapa harga yang mengalami kenaikan adalah gula, harga telur, harga ayam, dan harga bawang merah. Sedangkan, harga cabai dianggap masih dalam batas wajar.

Mantan Menteri Sosial Republik Indonesia itu menjelaskan, jika kenaikan disebabkan beberapa hal. Seperti, karena stok yang kurang ditengah permintaan yang tinggi.

"Kalau bawang putih kita import, tanggal 10 Mei nanti bisa masuk melalui Tanjung Perak akan disebar ke pasar di Jawa Timur. Sedangkan bawang merah saat ini sudah mulai dikirim dari Probolinggo," ungkapnya.

Karena itu juga, dalam bulan ramadhan nanti Gubernur telah menggandeng beberapa instansi seperti Polda, Disperindag, Swasta, dan Bank Indonesia untuk ikut melakukan pengamanan dan pengendalian harga.

Ia pun berharap, nantinya tidak ada penimbunan bahan pokok sehingga harga akan semakin naik. Ia menegaskan, jika Polda Jatim telah menyiapkan strategi khusus untuk melakukan pengamanan. (ais)

Pemprov Jatim Sidak Pasar Bulan Ramadhan Khofifah