Indonesia Investment Authority Resmi Menjadi Anggota IFSWF
Ridha Wirakusumah berpidato saat diperkenalkan sebagai Ketua Dewan Direktur Lembaga Pengawas Investasi atau Indonesia Investment Authority (INA) di beranda Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 16 Februari 2021. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)
JOSSTODAY.COM - International Forum of Sovereign Wealth Funds (IFSWF), jaringan global sovereign wealth fund mengumumkan telah menerima Lembaga Pengawas Investasi (LPI) atau dikenal Indonesia Investment Authority (INA) sebagai anggota asosiasi. Saat ini IFSWF memiliki 35 anggota penuh dan enam anggota asosiasi mewakili 40 negara di seluruh dunia.
Chair of the IFSWF Majed Al Romaithi, menyambut baik INA sebagai anggota asosiasi IFSWF. Salah satu tujuan inti forum ini adalah mempromosikan tata kelola yang baik dan praktik manajemen investasi dengan memfasilitasi berbagai pengetahuan antara anggota penuh IFSWF dan anggota asosiasi. “Dengan bergabung sebagai anggota asosiasi, INA akan mendapatkan keuntungan dari pengalaman anggota kami selama puluhan tahun untuk membantunya berkembang sebagai lembaga investasi terkemuka di dunia,” ucapnya dalam siaran pers yang diterima pada Senin (24/5/2021).
Keanggotaan IFSWF dikhususkan untuk lembaga yang sedang dalam tahap awal menjadi sovereign wealth fund. Dengan menjadi anggota asosiasi, INA secara sukarela setuju untuk bekerja menerapkan prinsip dan praktik yang diterima secara umum untuk tata kelola, investasi, dan manajemen risiko dari sovereign wealth fund, yang dikenal sebagai Santiago Principle, sebagaimana INA sedang menerapkan proses investasi dan manajemen risiko. Adapun keanggotaan asosiasi diberikan hingga 3 tahun.
INA merupakan lembaga pengelola investasi yang didirikan pada tahun 2020 berdasarkan hukum Republik Indonesia untuk mengelola investasi nasional, dengan tujuan khusus membangun kemakmuran bagi generasi mendatang dan berkontribusi bagi pembangunan ekonomi Indonesia. Misi INA adalah memberikan imbal hasil yang optimal, berkolaborasi dengan investor yang kredibel, menciptakan nilai dan meningkatkan daya saing Indonesia. “Kami merasa terhormat diterima sebagai anggota asosiasi dari International Forum of Sovereign Wealth Funds,” ucap Chief Executive Officer of INA Ridha Wirakusumah.
Ia mengatakan sebagai SWF yang baru, INA akan mengambil langkah untuk mempelajari praktik terbaik global, menjaga transparansi dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang akan memandu kita di masa depan. “Kami sepenuhnya berniat untuk memenuhi komitmen kami menerapkan Santiago Principle dalam menjalankan organisasi investasi kami yang didorong secara komersial dan kehati-hatian,” kata Ridha. (gus/b1)
Indonesia Investmen Authority Jokowi SWF