Gandeng Baznas, Bank BJB Mudahkan Masyarakat Tunaikan ZIS

josstoday.com

Kerja sama antara Bank BJB dengan Baznas yang ditandatangani Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi serta Ketua Baznas Noor Achmad, 7 April 2022. (Foto: Handout)

JOSSTODAY.COM - Bank BJB memudahkan masyarakat menunaikan zakat, infak dan sedekah. Hal tersebut dilakukan Bank BJB dengan menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dalam penguatan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS). Bank BJB telah menyepakati nota kesepahaman dengan Baznas mengenai pengelolaan ZIS tersebut.

Kerja sama tersebut ditandatangani Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi serta Ketua Baznas Noor Achmad pada 7 April 2022 lalu.

Yuddy mengatakan bahwa kerja sama dengan Baznas merupakan komitmen bersama untuk saling memberikan manfaat antar lembaga untuk pengembangan potensi ekonomi umat. Diharapkan dapat terjalin berbagai kerja sama antara Bank BJB dengan Baznas yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Kesepahaman ini juga untuk meningkatkan digitalisasi keuangan melalui lmplementasi berbagai layanan pembayaran digital seperti QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard) mengunakan DigiCash Bank BJB, untuk semakin memudahkan masyarakat dalam berbagi kebaikan melalui infak maupun sedekah.

"Pembayaran ZIS melalui QRIS menggunakan platform DIGI atau DigiCash Bank BJB, merupakan salah satu langkah Bank BJB untuk terus-menerus mengenalkan model pembayaran cashless yang senantiasa didorong perusahaan," kata Yuddy melalui keterangan, Senin (25/4/2022).

Metode pembayaran ZIS secara digital ini sebagai upaya untuk mempromosikan model pembayaran tanpa uang fisik atau cashless dalam berbagai jenis transaksi. Dengan cashless, para muwaqif atau pemberi infak dapat untuk mengurangi kontak fisik demi meminimalisir potensi penyebaran virus Covid-19.

Disampaikan Yuddy, saat ini Bank BJB terus mendorong transformasi dengan beragam inovasi. Implementasi transaksi melalui QRIS Payment merupakan salah satu strategi yang saat ini menjadi fokus perseroan, seiring target jangka panjang perusahaan untuk mengakselerasi keuangan secara digital.

"Kerja sama Bank BJB dengan Baznas merupakan langkah nyata untuk mengokohkan paradigma cashless yang menjadi model pembayaran masa depan, sekaligus mendorong potensi besar ekonomi umat melalui instrumen seperti zakat," ucap Yuddy.

Salah satu layanan yang sudah dikembangkan oleh Bank BJB adalah layanan pembayaran zakat, bekerja sama dengan Baznas. Adapun beberapa layanan yang bisa dimanfaatkan adalah pembayaran zakat memanfaatkan layanan digital banking milik Bank BJB seperti DIGI dan DigiCash dan lainnya.

Kerja sama ini juga diharapkan membantu mendekatkan Baznas dengan masyarakat karena jaringan Bank BJB tersebar luas, hingga 14 provinsi, menjadikannya mudah dijangkau. Disampaikan Yuddy, sinergi dengan Baznas merupakan salah satu bentuk komitmen dari Bank BJB untuk memudahkan masyarakat dalam menunaikan zakat, infaq, dan shadaqah.

"Dengan adanya sinergi dengan Baznas, Bank BJB berkomitmen untuk mendukung Baznas dalam meningkatkan layanan transaksi ZIS melalui layanan elektronik secara aman, nyaman dan mudah,” ujar Yuddy.

Selain menyepakati untuk penguatan pengelolaan ZIS, Bank BJB dan Baznas berharap dapat saling memberi manfaat melalui kerjasama lainnya yang dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ekonomi di Indonesia.

Berdasarkan outlook data zakat 2021 Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), total potensi zakat di Indonesia, sebesar Rp 327,6 triliun. Besar potensi tersebut dirinci berdasarkan ragam jenisnya yakni zakat pertanian Rp 19,9 triliun, zakat peternakan Rp 19,51 triliun, zakat uang Rp 58,78 triliun, zakat penghasilan dan jasa Rp 139,7 triliun, dan zakat perusahaan Rp 144,5 triliun. Karena itu, zakat sangat berpotensi untuk membantu pemulihan ekonomi nasional dan membantu mereka yang tergolong miskin.

Baznas Bank BJB BJB