Kapolri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti (tengah) mendapatkan menerima penghargaan kategori tokoh nasional dari PWI Jatim yang diberikan langsung oleh ketua PWI Pusat Margiono (kanan) dan ketua PWI Jatim Akhmad Munir (kiri), di puncak acara Hari Pers Nasional 70 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Rabu (30/3/2016). (Foto : Fariz Yarbo)

Badrodin Haiti mengatakan, dirinya mendapat jalan yang cepat untuk menduduki kursi tertinggi di Kepolisian Indonesia ini. "saya tidak tahu kriterianya apa, namun saya berterima kasih atas penghargaannya kepada saya artinya saya masih diakui warga Jawa Timur. sebetulnya bagi saya tidak ada yang istimewa, saya menjadi kapolri pun karena tangan tuhan, karena dari perhitungan saya tidak masuk tapi saya kalau namanya tangan tuhan pasti sampai," ujar lelaki asli Jember ini. (Foto : Fariz Yarbo)

Badrodin Haiti saat memberikan sambutan didampingi ketua PWI Pusat Margiono (kanan) dan ketua PWI Jatim Akhmad Munir (kiri). Badrodin mengungkapkan, terima kasih atas bantuan para wartawan yang ikut menjaga keamanan wilayah Jatim "saya ucapkan terima kasih pada rekan-rekan pers yang juga membuat kondusif wilayah Jawa Timur," ungkapnya (Foto : Fariz Yarbo)

Badrodin Haiti (kiri) berbincang dengan CEO Madura United Achsanul Qosasi (tengah) dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo (kanan) usai puncak acara HPN 2016 Jawa Timur selesai. (Foto : Fariz Yarbo)