APBN 2016 Defisit Rp307,7 Triliun
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
JOSSTODAY.COM - Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016 mengalami defisit Rp307,7 triliun, atau 2,4% dari Produk Domestik Bruto. Pendapatan negara sepanjang 2016 sebesar Rp1.551,8 triliun. Sementara belanja negara mencapai Rp1.859 triliun.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, defisit anggaran pada tahun lalu masih aman lantaran tidak mencapai batas 3% sesuai amanat undang-undang. "Defisit APBN terjaga pada tingkat yang aman," tegas Sri Mulyani dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (3/1/2016).
Minimnya pendapatan negara pada 2016, tidak lepas dari rendahnya pertumbuhan ekonomi yang hanya 5%. Prosentase tersebut lebih rendah dari asumsi APBN-P 2016 yang mencapai 5,2%. Selain itu, masih lemahnya harga komoditas dan belum optimalnya penerimaan perpajakan juga menjadi penyebab yang mempengaruhi minimnya pendapatan negara.
Namun, realisasi defisit anggaran 2016 lebih kecil dari 2015 yang mencapai Rp318,5 triliun atau 2,8% dari PDB. Pada 2015, pendapatan negara sebesar Rp 1.491,5 triliun dan belanja negara mencapai Rp1.810 triliun.(jos)
Defisit Anggaran APBN 2016 Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati