JOSSTODAY.COM - Perusahaan pembuat bir Ljusdals Bryggeri meluncurkan produk minuman beralkohol bernama Katol. Bila diartikan dalam bahasa Inggris, nama tersebut akan bermakna horny beer. Kata "Kat" dalam bahasa Inggris bermakna horny atau terangsang. Sementara kata "ol" berarti bir. Sehingga bir menimbulkan pemahaman dapat meningkatkan gairah bercinta.

Benar saja, perusahaan bir asal Swedia tersebut sukses menjual produknya bernama Katol hanya dalam waktu semalam. Karena banyak orang mengira bir itu dapat meningkatkan gairah.

Namun CEO perusahaan tersebut, Per Lofgrenme, mengaku bahwa nama itu hanya kesalahpahaman saja. Perusahaan tidak pernah bermaksud untuk memberi nama horny beer atau apa pun yang berhubungan dengan gairah. "Nama itu berasal dari `tenda Sami` (kata) atau tempat di mana Anda dapat minum bir, dalam bahasa Inggris disebut `tenda bir Sami`," terang Lofgrenme seperti dilansir Travelers Today.

Lofgrenme menjelaskan, bir tersebut hasil kolaborasi antara Ljusdalds Bryggeri dengan Joakim Nordborg dan Mattias Forsgren. Nordborg dan Forsgren juga menjadi bagian kepemilikan Hotel Lappland, restoran terbesar di wilayah itu sekaligus tempat asal nama katan. "Jika orang menemukan beberapa sambungan lain daripada yang kami maksudkan dan salah satu yang digambarkan dan pada label, kami tidak bisa mengendalikan itu," ujarnya.

Media di Swedia menduga bahwa nama yang diberikan kepada bir menjadi penyebab minumantersebut sukses terjual. Bahkan, orang-orang Swedia berharap agar bir itu bisa dijual kembali di akhir bulan ini.

Katol disebut berhasil dalam memberikan nama bir karena ada banyak pabrik gagal dalam memasarkan minuman mereka melalui iklan atau teknik pemasaran yang menarik. Misalnya pada tahun lalu, beberapa bir memiliki logo yang menunjukkan polisi menangani buaya serta label lain bergambar seorang perempuan mengendarai perahu. Keduanya dianggap tidak sesuai.(far)

Horney Beer Katol Ljusdals Bryggeri