JOSSTODAY.COM - Persebaya Surabaya kembali mencoret pemainnya dalam bursa transfer paruh kedua Liga 2. Setelah Mardiono, Rahmat Latif menjadi korban kedua dalam pencoretan ini.

Manajer Persebaya, Choirul Basalamah, mengaku jika pencoretan kali ini karena mengamini permintaan kedua pemain yang mengajukan pengunduran diri dari tim. 

"Mereka sudah melakukan komunikasi dulu sebelum keluar dari tim," akunya.

Berdasar alasan yang diterima lelaki yang kerap disapa Abud ini, Latief meninggalkan Persebaya dengan alasan ingin dekat dengan keluarga yang belum lama ini melahirkan seorang putri. Sedangkan Mardiono berdalih ingin memperbaiki masa depan di klub lain.

Setelah Persebaya dilatih oleh Angel Alvredo Vera yang menggantikan Iwan Setiawan, Mardiono jarang mendapat tempat utama. Posisi pemain yang kerap disapa Nono ini diganti oleh Kurniawan Karman.

Dalam pantauan langsun ketika berlatih di Lapangan Polda Jatim beberapa waktu lalu. Nono yang notabennya seorang striker tak menunjukkan kelasnya sebagai predator, yang membuat dirinya tak dapat tempat utama.

Abud beranggapan jika mundurnya kedua pemain ini karena bermain dan berlatih sepenuh hati di Persebaya. "Dari awal kita memang menginginkan pemain yang bermain sepenuh hati. Kalau hatinya sudah bercabang ya lebih baik kita lepas. Kami berharap yang terbaik saja buat mereka berdua," katanya.

Sementara itu, untuk mengisi pos yang ditinggalkan Persebaya akan mendatangkan pemain baru. Belum lama ini, mengisi pos yang ditinggal Mardiono, Persebaya merekrut Adam Maulana dari klub internal. (ais)
 

Liga 2 Persebaya Surabaya