Peserta Diklat Kokam Digembleng diatas Bukit Menangis
Ketua Bidang Kokam dan Sar PDPM Gresik, Juanto Ahmad saat memberi arahan kepada peserta diklat. Foto : Eko/JOSSTODAY
JOSSTODAY.COM - Rangkaian agenda diklat Kokam dan Sar Pemuda Muhammadiyah Gresik diakhiri dengan lawatan ke pulau putri. 5 Instruktur Kokam Nasional dan Jawa timur diberangkatkan guna menambah ghirah peserta yang akan mengikuti diklat.
Juanto Ahmad, Ketua bidang Kokam dan Sar Pemuda Muhammadiyah Kaupaten Gresik mengatakan, dengan lawatan ke Bawean ini berarti seluruh cabang se-Kabupaten Gresik telah melaksanakan diklat Kokam dan Sar.
" Ini pelaksanaan diklat yang terakhir, dan saya berharap besar dari pulau bawean ini para peserta kali ini lebih atraktif dibandingkan dengan peserta yang lainnya."katanya senin,(31/07).
Ia juga menambahkan bahwa tugas Kokam di pulau bawean bisa dibilang amat berat. Selain menjaga Amal Usaha Muhammadiyah yang berada di pulau tersebut, mereka juga harus siap sewaktu-waktu jika di butuhkan oleh masyarakat.
" Misal jika ada longsor,ataupun banjir, atau bencana yang lainnya. Kokam harus sedia, dan bergerak cepat untuk mengatasi hal tersebut. Karena kokam itu pasukan komando, jadi harus siap diperintah oleh atasannya." tambahnya.
Sementara itu, ketua pimpinan cabang pemuda muhammadiyah sangkapura zulfahmi mengatakan sengaja memilih lokasi di bukit menangis karena pemdandangannya sangat indah dan asri." Kami yang ada di bawean saja jarang kesini, apalagi dengan menginap disini sambil mendirikan tenda dan melakukan kegiatan diklat, ini merupakan pengalaman baru bagi rekan-rekan pemuda lainnya." urainya.
Zul sendiri berharap, dengan adanya diklat kokam ini para kader-kader pemuda muhammadiyah sangkapura bisa lebih bergairah dalam berorganisasi. Selain itu juga bisa berkontribusi dalam memajukan muhammadiyah di Sangkapura.
Selain itu, zul juga sangat berterim kasih dengan adanya diklat kali ini, lantaran bukan hanya hanya diklat yang dilaksanakan. Namun, seperti halnya peribahasa sambil menyelam minum air. Dalam rangkaian diklat kali ini, ada pengobatan gratis dari MDMC (Muhammadiyah Disaster Mananagement Centre) yang bekerjasama dengan RSMG, serta ada pembagian sembako gratis dari Lazismu Gresik.
" saya sangat berterima kasih banyak kepada rekan-rekan muhammadiyah dari gresik kota, karena sudah membantu kita daam berdakwah di daerah gunungtengah desa balikbak ini yang mayoritas NU." tutupnya. (eko)
Bawean Muhammadiyah Pemuda muhammadiyah MDMC