JOSSTODAY.COM - Kemarin (26/9) menjadi hari bersejarah di kalangan SMA Negeri 1 Gresik karena pada hari itu dilaksanakan acara peluncuran dan bedah buku Dolanan Arek Gresik. Acara ini dimulai pukul 09.30 yang berlokasi di aula sunan giri, SMAN 1 Gresik.

Pada acara ini dihadiri oleh beberapa kepala sekolah SMA/sederajat Se-Gresik dan perwakilan tiap kelas sejumlah 2 orang. Proses bedah buku dimulai ketika moderator, Moh. Dhofir (Guru SMAN 1 Gresik) membuka acara untuk memperkenalkan Moh. Zainuddin atau Cak Nud (budayawan) sebagai penyaji, Zeus Kuswanto (Pegiat Literasi) sebagai panelis, Para Penulis Buku Dolanan Arek Gresik, PT. Smelting sebagai CSR project buku dan Radar Gresik sebagai pendamping pembuatan buku.

Diskusi pun dimulai dari penyaji menyampaikan tanggapannya tentang buku dolanan arek gresik. "anak-anak ini pinter, ambil judulnya berupa dolanan arek gresik bukan dolanan asli khas gresik" ujar pembuka dari cak nud. Jika diberi nama "Dolanan Asli Gresik" ini akan jadi persoalan karena di daerah-daerah lain juga ada jenis permainan tradisional yang ada di buku ini namun dengan nama yang berbeda.

Zeus Kuswanto yang juga merupakan Direktur Mutiara Rindang Indonesia selaku panelis pun juga angkat bicara tentang buku dolanan rek gresik. "literasi di sekolah ini luar biasa, anak-anak SMA sudah membuat buku" kata mas kus, sapaan akrabnya. "Bagus, masih SMA sudah berkarya" lanjut kuswanto.

Kepala SMAN 1 Gresik, Suswanto pun berucap bahwa melalui buku ini sekolah ingin meningkatkan budaya membaca melalui Gerakan Literasi Sekolah (GLS). "Budaya literasi harus ditingkatkan, khususnya di SMAN 1 Gresik dan buku ini jadi salah satu cara untuk meningkatkan budaya literasi di sekolah ini" dalam isi sambutan Suswanto. (sam)

Bedah Buku Dolanan Arek Gresik SMAN 1 Gresik