JOSSTODAY.COM - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 diprediksi akan berjalan keras. Hal itu dikatakan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman, saat ditemui di Gedung Rektorat Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Sabtu (4/11/2017).

Ia menjelaskan, kerasnya Pilkada besok karena menjadi satu langkah untuk mendulang suara yang besar guna memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Jadi, saya merasa partisipasi masyarakat di 2018 akan meningkat, karena banyak orang yang punya kepentingan untuk meraih suara terbanyak. Pastinya semua akan bergerak. Kalau tidak, akan memberatkan langkah mereka di 2019," jelasnya.

Karena diprediksi keras, saat disinggung akan sangat terbukanya peluang kapanye hitam yang dilakukan partai maupun calon serta masalah lain seperti isu SARA. Arief mengaku jika semua pihak terkait telah siap untuk meminimalisir hal tersebut.

"Tapi kan semua sudah bisa mengantisipasi. Polisi, TNI, penyelenggara pemilu, Pemerintah Daerah semua sudah bergerak," ujarnya.

Ia pun berharap, agar Pilkada 2018 nanti dapat berjalan lancar, aman, serta dapat meningkatkan partisipasi masyarakat untuk menentukan pemimpin lima tahun kedepan. (ais)

Pilkada Serentak 2018 KPU Arief Budiman