JOSSTODAY.COM - Ada pemandangan menarik saat pendaftaran resmi tiga pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Malang ke Komisi Pemilihan Umum yang dilangsungkan di Hotel Ijen Suites Kota Malang, Senin (12/2). Pasangan Nanda-Wanedi (MeNawan) diiringi simpatisan komunitas difabel.

Sembari menunggu keputusan yang dihasilkan dalam rapat pleno tersebut, sejumlah simpatisan saling meneriakkan yel-yel kemenangan masing-masing. “Menawan! Menang! Menang! Menang!,” teriak para tim pendukung pasangan Nanda-Wanedi. Yel-yel ini juga diteriakkan tim simpatisan Nanda-Wanedi dari kalangan difabel.

Mukrim, ketua Difable Motorcycle Indonesia (DMI) Malang Raya mengatakan, ia dan sejumlah anggota DMI sengaja turut mengiringi pendaftaran pasangan MeNawan ini bukan tanpa alasan. Ia pun menyampaikan terima kasihnya pada tim relawan Nanda-Wanedi yang dengan tangan terbuka menampung aspirasi dan keberadaan mereka.

Dikatakan, komunitas difabel yang dipimpinnya diharapkan bisa berpartisipasi dalam Pilkada 2018 ini. Ia berharap pada pasangan Nanda-Wanedi ini untuk bisa meningkatkan kesejahteraan para difabel di Kota Malang.

"Terutama untuk masalah lapangan pekerjaan, kami berharap dengan adanya rumah pintar untuk kaum difabel ini. Sehingga, nantinya bisa menampung kreatifitas maupun pelatihan bagi kami semua," harap Mukrim, Senin (12/2).

Nanda sendiri menegaskan, apa yang ditunjukkan simpatisan komunitas difabel ini sebagai bentuk kebersamaan, keterlibatan, partisipasi dan perhatian MeNaWan terhadap keberadaan saudara-saudara difabel.

“Semangatnya gak kalah dari kita. Jadi jangan dikatakan para difabel ini hanya kelompok kecil, mereka juga memiliki hak politik yang sama dengan warga lainnya,” ungkap Nanda. (amn)

 

Pilwali Kota Malang Simpatisan Difabel