JOSSTODAY.COM - Keseriusan ditunjukkan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Jawa Timur dalam mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak di Pilgub 2018.

Hal itu ditunjukkan dengan beberapa program kerja untuk memenangkan Khofifah-Emil. Salah satunya perekrutan saksi untuk sekitar 68 ribu tempat pemungutan suara (TPS).

"Jadi, di Jawa Timur ada 68 ribu sekian TPS, maka saksi yang kita siapkan adalah 2x lipat dari itu. Tetapi, yang sudah siap saat ini tiap TPS sudah ada satu saksi," ujar Sekretaris DPD Partai Golkar Jatim, Sahat Tua Simanjuntak saat ditemui di ruangannya di Kantor DPD Golkar Jatim, Jl. Frontage Ahmad Yani, Surabaya, Jumat (16/3/2018).

Tak cukup hanya dengan perekrutan saja. Dalam waktu dekat, Golkar juga akan memberikan pelatihan kepada para saksi.

Pria yang akrab disapa Sahat itu menjelaskan, jika perekrutan dibuat bertahap. "Kita seleksi mulai tingkat provinsi dulu, setelah itu turun ke kabupaten/kota, yang lulus kab kota mentraining di tingkat PK (pimpinan kecamatan) hingga PL (pimpinan kelurahan)," paparnya.

Selain itu, lanjut Sahat, Golkar juga menerapkan konsep kampanye yang berbeda dengan partai lain. Yakni, membawa Khofifah atau Emil Dardak mengikuti program Golkar.

"Sekarang kalau Golkar bikin program Khofifah yang ngikuti Golkar. Bukan Golkar yang ikut Khofifah. Jadi kita serius memenangkan calon kita. Dengan itu maka terukur, serta stigma yang menyatakan satu parpol saja itu gak benar," pungkasnya. (ais)

 

Pilgub Jatim 2018 Golkar Jatim Khofifah Emil Dardak