JOSSTODAY.COM - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis mengatakan, pelaksanaan Operasi Ketupat Jaya 2018, di Ibu Kota Jakarta dan sekitarnya, berjalan aman, tertib dan lancar.

"Kami baru saja mengikuti video conference yang dipimpin langsung oleh bapak Menko Polhukam, di mana ada dua materi. Materi pertama tentang evaluasi pelaksanaan Operasi Ketupat baik arus mudik maupun arus balik. Kemudian, materi kedua tentang kesiapan pengamanan Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 27 Juni 2018," ujar Idham, di Mapolda Metro Jaya, Senin (25/6).

Dikatakan, dalam kegiatan video conference yang turut dihadiri Gubenur DKI Jakarta, Pangdam Jaya, Kajati, jajaran TNI dan Polda Metro Jaya, menyatakan hasil evaluasi Operasi Ketupat Jaya berjalan aman, tertib dan lancar.

"Di dalam pelaksanaan Operasi Ketupat, Alhamdulillah kita di DKI Jakarta ini bisa berjalan aman, tertib dan lancar. Kejadian-kejadian menonjol nihil, dan apabila dibandingkan dengan tahun lalu, kita kurang lebih 30 persen turun angka kriminalitas maupun angka kecelakaan lalu lintas (turun 94 persen)," ungkapnya.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argao Yuwono menjelaskan, pada tahun 2017 terjadi 96 peristiwa kecelakaan. Sementara, pada tahun 2018 hanya enam peristiwa, turun 94 persen.

"Sedangkan, korban meninggal dunia pada tahun 2017 ada 10 orang, dan tahun 2018 nihil. Jadi korban meninggal dunia di Operasi Ketupat Jaya turun 100 persen. Korban luka berat tahun 2017 ada 26 orang, tahun 2018 ada dua orang, ada penurunan 92 persen. Kerugian materi ada penurunan juga, tahun 2017, sekitar Rp 383 juta. Sedangkan 2018 ada Rp 9 juta sekian, penurunan 97 persen," jelasnya.

Menurutnya, terjadi 10.653 pelanggaran lalu lintas pada tahun 2017. Kemudian, tahun 2018 berjumlah 12.321, naik 16%. "Pelanggaran ini yang terbanyak sepeda motor, kemudian roda empat. Umur pelanggar rata 26 sampai 30. Ini semua mayoritas pegawai," ucapnya.

Polisi, tambahnya, melakukan 15.042 penilangan pada tahun 2017. Sementara, pada tahun 2018, sebanyak 17.243 tilang. "Ada peningkatan 15% untuk Operasi Ketupat Jaya," tandasnya. (is/b1)

Mudik lebaran 2018