JOSSTODAY.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi menyentil Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) terkait adanya perusakan venue atau arena pertandingan Asian Games 2018. Ini berkaitan dengan rusaknya 335 kursi di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang oleh kelompok pendukung Sriwijaya FC saat pertandingan melawan Arema FC, akhir pekan lalu.

Menpora mengaku tidak tahu alasan stadion tersebut masih digunakan hanya beberapa pekan jelang Asian Games 2018. Dia juga meminta para oknum yang melakukan perusakan ditindak tegas karena stadion tersebut merupakan aset negara. Baginya siapapun yang merusak aset negara, harus ditindak tegas.

"Silakan Inasgoc nanti berkoordinasi dengan pemerintah daerah karena tentu Jakabaring sudah ada pengelolanya di sana. Setelah kejadian itu, saya belum berkomunikasi dengan pihak Inasgoc. Namun yang penting, aparat kepolisian sudah melakukan tugas dengan bagus dan telah menindak tegas siapapun yang merusak fasilitas negara. Setelah kejadian ini, (stadion) tidak boleh dipakai lagi sampai Asian Games," katanya di Kantor Kempora, Jakarta, Senin (23/7).

Dia mengatakan sesuai instruksi dari (OCA), satu bulan sebelum dimulainya Asian Games, seluruh arena pertandingan tidak boleh digunakan untuk kegiatan apapun. Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah harus mengikuti arahan tersebut karena dikhawatirkan arena tersebut akan rusak sebelum digunakan untuk Asian Games 2018.

Diakui sebenarnya menjaga fasilitas olahraga sudah diperingatkan sejak awal, bahwa sebulan sebelum Asian Games tidak boleh ada kegiatan. Karena itu ia mempersilakan diproses. Sementara itu, terkait peristiwa di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, dia meminta kepada Inasgoc agar segera memperbaiki kerusakan tersebut.

"Stadion Jakabaring merupakan salah satu arena pertandingan Asian Games 2018. Oleh karena itu, saya meminta kepada Inasgoc supaya melangkah cepat, segera melakukan perbaikan stadion," tegas Imam.

Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring yang berada di Kompleks Olahraga Jakabaring Sport City, Palembang, nantinya akan digunakan untuk pertandingan cabang olahraga sepakbola putri dalam Asian Games 2018. Stadion tersebut berdiri sejak tahun 2004 dan sudah direnovasi untuk kebutuhan perhelatan Asian Games 2018, di antaranya perbaikan rumput dan kursi penonton.

Inasgoc kini harus berburu dengan waktu untuk memperbaiki kursi-kursi yang rusak di Stadion Gelora Sriwijaya. Penyelenggaraan pesta olahraga bergengsi antarnegara Asia itu tinggal menghitung hari karena Asian Games akan dibuka pada 18 Agustus 2018.

Sekjen Inasgoc, Eris Herryanto, menyatakan perbaikan stadion sudah langsung mulai dilakukan Pusat Pengelola Jakabaring Sport City dan tidak membutuhkan waktu lama. Menurutnya pemilik venue akan bertanggung jawab, meski kondisi banyak yang mengkhawatirkan lantaran stadion akan digunakan untuk Asian Games 2018.

"Setelah kejadian ini kami tidak akan mengizinkan siapapun kecuali timnas. Jadi, tujuh atau empat hari jelang pelaksanaan, baru peserta luar negeri baru dibolehkan masuk untuk uji coba lapangan stadion," ungkapnya. (gus/b1)

Asian Games 2018