16 Jamaah Asal Lumajang Palsukan Dokumen

josstoday.com

Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Jatim, Faridul Ilmi.

JOSSTODAY.COM – Panitia penyelenggara haji embarkasih Surabaya, berhasil membongkar praktik pemalsuan dokumen. Di mana, dalam temuan ini ada 16 orang berasal dari Lumajang yang berhasil diamankan.

Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Jatim, Faridul Ilmi, menjelaskan modus yang digunakan dengan melakukan pemalsuan Kartu Keluarga dan Surat Nikah untuk mengisi form calon jamaah penggabungan.

"Perlu kami sampaikan seluruh kasus di Lumajang itu adalah penggabungan. Penggabungan antara suami mengaku istrinya, anak mengaku ibunya,” paparnya, Jumat (27/7/2018).

Pria yang akrab disapa Farid itu menjelaskan jika modus itu dilakukan agar dapat cepat berangkat. Padahal, jika sesuai dengan rencana keberangkatan para jamaah ini dilaksanakan pada 2022-2023.

“Setelah kami verifikasi seperti surat nikah kepada Kemenag dan KUA setempat, mereka belum pernah mengeluarkan legalisir surat nikah itu,” jelasnya.

Pasca adanya pemalsuan ini, Farid mengaku akan melakukan klarifikasi kepada KBIH yang melayani para jamaah. Jika ditemukan pelanggaran, akan ada beberapa sanksi yang akan diberi langsung oleh Kemenag Pusat.

Selain itu, ia juga tidak menutup kemungkinan jika pemalsuan ini akan dibawa ke meja hijau. Namun, dengan catatan ada pihak yang dirugikan.

Sementara itu, terkait dengan nasib para jamaah yang melakukan pemalsuan ini, keberangkatannya akan dikembalikan pada rencana awal. (ais)

Haji 2018 Pemalsuan