JOSSTODAY.COM - Khabib Nurmagomedov mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin secara pribadi meneleponnya setelah kemenangan atas Conor McGregor di arena UFC pada Sabtu (6/10). Putin menyatakan bangga dengan kemenangan Khabib Nurmagomedov atas McGregor.

"Saat semua pers sibuk berbicara tentang foto McGregor dengan Putin di Piala Dunia FIFA selama musim panas, presiden baru saja menelepon saya. Dia mengucapkan selamat kepada saya dan mengatakan dia bangga dengan saya," ujar Nurmagomedov seperti dikutip thisisinsider, Minggu (7/10).

Usai pertandingan, Nurmagomedov sempat membuat kehebohan dan suasana ricuh setelah melompat keluar dari ring oktagon. Petarung asal Rusia itu memicu perkelahian massal yang menyebabkan penangkapan. Namun sebagian besar orang tidak menyesali atas kekacauan yang disebabkan Nurmagomedov.

“Mereka menyebut McGregor sebagai juara dunia, tapi hari ini dia dikalahkan,” katanya kepada wartawan setelah pertarungan di Las Vegas.

Nurmagomedov menuduh petarung Irlandia telah menghina olahraga dengan mengeluarkan ujaran kebencian dan makian tentang agama dan keluarga Nurmagomedov menjelang pertarungan.

"Tentu saja, ini bukan apa yang diajarkan ayah saya, tetapi itu adalah masalah kehormatan," tulisnya di Instagram.

Kremlin memang belum secara resmi mengomentari kemenangan Nurmagomedov. Tetapi pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov menikmati dalam kemenangan petarung Dagestan.

Pada hari Minggu, Kadyrov mengatakan McGregor belajar dengan cara yang keras bahwa Nurmagomedov adalah seniman jenius, mampu mengubah wajah MMcGregor menjadi lukisan "kanvas berwarna merah".  (gus/b1)

arena UFC