JOSSTODAY.COM - Polda Jawa Timur telah menyiapkan skema pengamanan aksi long march Parade Bela Tauhid yang dilakukan oleh Gerakann Umat Islam Bersatu (GUIB) Jawa Timur dari Masjid Agung Al-Akbar hingga Mapolda Jatim, Surabaya, Jumat (2/11/2018).

Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Kamis (1/11/2018). Hanya saja, ia enggan menyampaikan secara rinci terkait skema pengamanan.

Ia menjelaskan jika pengamanan akan dilakukan pasca diterimanya surat pemberitahuan aksi yang akan dilaksanakan pasca sholat Jumat.

"Surat pemberitahuan namanya, sudah diajukan, kan hanya memberitahukan saja kalau aksi. Polisi wajib mengamankan," ujarnya.

Pria yang akrab disapa Barung itu menjelaskan perkiraan aksi akan diikuti kurang dari puluhan ribu massa, yang sebelumnya banyak diinfokan.

"Kalau mereka bilang 10.000, tapi belum tentu itu. Paling 100 sampai 200-an saja," imbuhnya.

Guna menjaga kondusifitas jalan raya, ia menghimbau agar massa tidak memenuhi badan jalan, agar tidak terjadi kemacetan.

Sementara itu, aksi ini digelar sebagai bentuk reaksi pasca pembakaran bendera berlambang Tauhid pada peringatan Hari Santri Nasional (HSN) di Garut, Senin (22/10/2018). (ais)

Polda Jatim Aksi Bela Tauhid