JOSSTODAY.COM - Gareth Southgate memuji Harry Kane sebagai “pencetak gol terbaik di dunia” setelah striker Tottenham Hotspur itu membawa Inggris melaju ke semifinal Liga Negara Eropa. Gol Kane pada menit ke-85 menjadi penentu kemenangan Inggris 2-1 atas Kroasia, di Stadion Wembley, Minggu (18/11) atau Senin dini hari WIB. 

Inggris tertinggal lebih dulu ketika gawang Jordan Pickford dibobol Andrej Kramaric pada menit ke-57. Striker Hoffenheim ini berhasil mendobrak lini belakang memperdaya beberapa pemain Inggris lantas melepaskan tendangan lambung dan membuat Pickford tak berdaya.

Namun tampil di Stadion Wembley membuat semangat Inggris tetap menyala. Jesse Lingard berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-78.

Gol bermula dari umpan lambung dari sisi kanan yang disambut Harry Kane dengan memberikan umpan ke depan gawang. Lingard yang sudah berada persis di mulut gawang tanpa kesulitan melesakkan bola.

Gol penentu kemenangan dramatis Inggris terjadi lima menit menjelang pertandingan usai melalui aksi Kane. Penyerang Tottenham Hotspur ini menyambut umpan sepak pojok dari sisi kiri. Dia menjatuhkan diri untuk menjangkau bola dengan kakinya dan berhasil membuat Inggris meraih tiga poin.

“Harry adalah pencetak gol terbaik di dunia, itu jelas. Kami memiliki kepercayaan yang sangat besar kepadanya. Dia sangat ingin memimpin tim untuk melaju,” papar Southgate.

“Hal terbesarnya adalah hubungan kami dengan pendukung kami. Saya tak pernah melihat Stadion Wembley yang baru seperti ini. Cara fan kami mengungkapkan dukungannya sungguh luar biasa. Ini membuat energi terus menyala dan mencoba mendobrak semua halangan,” papar mantan pelatih Middlesbrough ini.

Keputusan Southgate tetap menggunakan Kane di lini depan kerap dipertanyakan. Namun dia memiliki alasan kuat.
“Anda pasti segan mengabaikan pemain dengan kemampuan seperti Harry. Dia bermain fantastis ketika melepaskan umpan untuk Raheem Sterling pada babak pertama,” papar Southgate.

“Saya tahu publik mempertanyakan beberapa keputusan saya. Namun Harry adalah penendang penalti utama kami, pemimpin kami. Dalam 98 persen dari permainan kami, caranya bermain dan golnya sangat penting,” imbuh Southgate yang juga pernah menjadi pemain Timnas Inggris.

“Kami tahu jika kami harus mempercepat permainan, kami memiliki para pemain yang bisa mengubah permainan di bangku cadangan. Dalam lima menit terakhir kami cukup matang melihat situasi,” katanya lagi.

“Kami tak pernah mengalami kemunduran sejak musim panas lalu dan terus menyibukkan diri. Kami mengalami kemajuan. Publik bisa melihat gaya dan keyakinan dalam diri kami,” paparnya.

Lawan Inggris di semifinal akan ditentukan dalam undian 3 Desember mendatang. Tim lain yang sudah memastkan diri melaju ke empat besar adalah Portugal dan Swiss. Dari Grup 1, Prancis dan Belanda masih berpeluang lolos. (is/b1)

 

Liga Negara Eropa