JOSSTODAY.COM - Sebanyak 39 calon komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur mengikuti tahapan tes ketiga yakni Psikologi di Rumah Sakit (RS) Universitas Airlangga, Jalan Mulyorejo, Surabaya, 21-22 November 2018.

Namun, dari 39 calon komisioner dibagi dua kelompok. Di mana kelompok pertama berjumlah 20 orang mengikuti tes di tanggal 21, sedangkan 19 sisanya di tanggal 22.

Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Calon Komisioner KPU Jatim, Dr Suko Widodo mengatakan tes psikologi merupakan tahapan ketiga dari dua tes yang sudah dilaksanakan.

"Saat ini seleksi calon komisioner KPU Jatim memasuki tahapan ketiga, setelah penilaian administratif, dan tes tulis minggu lalu," katanya saat ditemui usai membuka tes.

Ia menjelaskan tes psikologi kali ini berbeda dengan tes psikologi umumnya. Pada tes ini, selain tes tulis para calon komisioner juga harus mengikuti tes praktek.

"Jadi tes psikologi akan menguji kemampuan bahasa, kemampuan numerik, dan kemampuan verbal. Kemudian, ada FGD (focus group discussion) yang akan menguji kerja sama, dan tes wawancara dengan psikolog," jelas pria yang akrab disapa Suko itu.

Menurutnya, dari tes psikologi seperti ini diharapkan menghasilkan komisioner yang memiliki kualifikasi baik. Di mana, mental dan kerja sama menjadi faktor utama yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas dan permasalahan kepemiluan.

Nantinya, hasil sendiri diperkirakan akan keluar sehari setelah tahapan tes selesai. Suko memastikan, jika hasil tes akan diserahkan semua kepada para penguji.

"Yang lolos nanti adalah hasil murni kompilasi dari para penguji. Baru yang lolos akan mengikuti tes kesehatan minggu depan," pungkasnya. (ais)

KPU KPU Jatim