Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim secara mendadak mengumumkan pengunduran dirinya, Senin (7/1), setelah enam tahun menjabat.

Pengunduran dirinya berlaku mulai 1 Februari.

Masa jabatan Kim, 59, sebenarnya baru akan berakhir pada 2022, setelah dia kembali terpilih untuk masa jabatan kedua pada 2017.

Menurut pernyataan Bank Dunia, dia akan bergabung ke sebuah perusahaan dan fokus pada peningkatan investasi infrastruktur di negara-negara berkembang.

"Sebuah kehormatan besar untuk menjabat presiden di lembaga yang luar biasa ini, yang penuh dengan orang-orang yang bersemangat dan berdedikasi dengan misi mengakhiri kemiskinan ekstrem di kehidupan kita," kata Kim dalam pernyataannya.

Namun, dia sendiri tidak menyebutkan secara khusus alasannya untuk mundur.

CEO Bank Dunia Kristalina Georgieva akan menjadi penjabat presiden setelah dia pergi.

Kim lahir di Seoul, Korea Selatan, dan berprofesi dokter sebelum berkiprah di Bank Dunia. Dalam dua masa jabatannya, dia dinominasikan oleh mantan presiden Amerika Serikat Barack Obama.

Biasanya, presiden Bank Dunia dinominasikan oleh Amerika, sementara pemimpin lembaga "adiknya" yaitu Dana Moneter Internasional (IMF) ditunjuk oleh negara-negara Eropa.

Bank Dunia dibentuk pada 1947 dengan misi awal membantu rekonstruksi negara-negara Eropa pasca-Perang Dunia. Lembaga ini sekarang membantu negara-negara berkembang dengan pinjaman tanpa bunga dan hibah. (gus/b1)

Bank Dunia Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim