40 Siswa SHS Sambangi Dolly Belajar Kepariwisataan
JOSSTODAY.COM - 40 siswa dari Surabaya Hotel School (SHS) melakukan outing class di kawasan Dolly, Surabaya, pada Rabu (17/7). Dalam kegiatan ini, para siswa belajar mengenai sejarah dan kisah inspiratif warga Dolly dalam bertahan dan bangkit dari keterpurukan.
Kegiatan ini terselenggara berkat kolaborasi antara Lalu Abdul Fatah, penulis dan pengajar di Surabaya Hotel School (SHS) bersama Jarwo Susanto, owner Tempe Bang Jarwo, Mustofa Sam sebagai pendamping Tempe Bang Jarwo, juga dibantu kawan-kawan dari Gerakan Melukis Harapan. Outing class ini mengangkat tema Kepariwisataan.
Awalnya, pria yang akrab disapa Lalu ini, berencana mengajak siswanya mengunjungi lokasi produksi Tempe Bang Jarwo saja. Namun Jarwo kemudian berinisiatif mengajak Lalu dan siswanya untuk kunjungan pula ke Kampung Orumy dan DS Point.
“Alhamdulillah. Saya tergerak mengajak anak-anak SHS karena kekuatan narasi dan dedikasi yang ditunjukkan oleh kawan-kawan ini, Cak Mustofa Sam juga Bang Jarwo Susanto. Apalagi juga Bu Wina Wibowo Bojonegoro berada dalam barisan ini. Makanya, punya SDM yang masih muda, kenapa tidak digerakkan? Minimal mereka pulang dengan membawa kisah, ilmu, pengalaman, juga oleh-oleh buatan tangan warga Dolly. Langkah kecil, tapi Insyaallah kuat. Karena ditopang secara spirit juga. Tidak semata fisik dan materi.” terang Lalu menjelaskan alasan kunjungannya ke Dolly.
Mustofa Sam menambahkan, sejak awal pendampingan hingga saat ini, Jarwo Susanto telah menunjukkan banyak perubahan dan kemajuan.
"Sepanjang saya melakukan pendampingan, baru kali ini kunjungan diinisiasi dan dilaksanakan secara mandiri oleh warga. Baru kali ini pula, Jarwo Susanto memanage dan memimpin kegiatan yang bersifat kunjungan dengan jumlah banyak secara mandiri," terang Mustofa Sam.
Kegiatan ini dimulai dan diawali dari titik kumpul di balai RW 10. Di balai RW tersebut, peserta mendapatkan penjelasan mengenai sejarah tentang Dolly, perjuangan Bang Jarwo, dan sharing dari Mustofa Sam terkait pengalaman sebagai pedamping UKM Tempe Bang Jarwo (Pemberdaya Masyarakat) hingga saat ini telah menerbitkan sebuah buku berjudul “Jarwo Susanto, Si Arek Dolly”.
Seusai diskusi, bedah buku dan tanya jawab, para siswa SHS diajak ke dua tempat UKM unggulan Dolly. Yakni, Rumah Produksi Tempe Bang Jarwo dan Orumy. "Selesai dari kedua tempat tersebut, mereka berkunjung ke DS Point yang merupakan pusat oleh-oleh Kecamatan Sawahan," ujar pria yang akrab disapa Cak Mus ini.
Dia menjelaskan, terselenggaranya kegiatan ini menjadi penanda kemandirian warga Dolly. Peringatan Lima Tahun Dolly Ditutup pada Juni lalu di MM FEB Unair, telah menjadi penyemangat bagi warga untuk terus berkarya dan berkiprah demi kehidupan yang lebih baik.
"Bagi kelompok masyarakat lain yang juga ingin merasakan sensasi kunjungan langsung ke kawasan Dolly saat ini dan melihat perubahan positif disana, bisa langsung menghubungi Jarwo Susanto di nomor +62 812-1668-4488," ajak Mustofa. (fa/pr)
Surabaya Hotel School Kepariwisataan