Libur Natal, Penumpang Angkutan Laut Diprediksi 27.576 Orang

josstoday.com

Apel Kesiapan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, (16/10/2019).

JOSSTODAY.COM - Pada penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru), jumlah penumpang yang menggunakan jasa angkutan laut di Pelabuhan Tanjung Priok diperkirakan naik sebesar 5 persen dibandingkan tahun 2018 lalu.

"Realisasi jumlah naik turun penumpang pada tahun 2018 sebesar 26.263 orang, dengan prediksi kenaikan sebesar 5 persen, maka jumlah penumpang angkutan laut pada Natal dan Tahun Baru ini diperkirakan akan mencapai 27.576 orang atau mengalami peningkatan sebanyak 1.313 orang," ujar Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok Capt. Hermanta saat memimpin Apel Kesiapan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Senin (16/10/2019).

Guna mengantisipasi peningkatan penumpang, Capt. Hermanta mengatakan di Pelabuhan Tanjung Priok telah disiapkan kapal laut sebanyak 17 unit dengan kapasitas 17.384 penumpang, dan total perjalanan 66 voyage.

Menurutnya, angkutan laut semakin diminati masyarakat sebagai moda transportasi untuk mudik atau pulang ke kampung halaman. Kondisi seperti ini tentu saja harus diantisipasi dengan penyediaan sarana angkutan laut yang andal.

Ia beranggapan, penyelenggaraan angkutan laut memiliki dimensi sosial yang cukup kompleks. Untuk itu, dia berpesan agar para petugas di lapangan dapat memberikan kontribusi optimal untuk kelancaran angkutan laut ini. "Dalam melaksanakan tugas tersebut kiranya Saudara-saudara tetap mengedepankan kesabaran dalam memberikan pelayanan, hindarkan diri dari perbuatan arogan dan perilaku yang tidak terpuji selama melaksanakan tugas," ucap Capt. Hermanta.

Dia juga meminta kepada para petugas di lapangan agar memberikan pengawasan sungguh-sungguh terhadap keselamatan pelayaran serta mengantisipasi agar tidak terjadi masalah percaloan tiket, kenaikan tarif melebihi ketentuan, penelantaran penumpang serta melakukan tindakan yang tegas terhadap setiap pelanggaran.

Capt. Hermanta juga mengingatkan para petugas secara intensif memberikan sosialisasi serta informasi yang komunikatif kepada masyarakat, sehingga masyarakat benar-benar memahami perihal angkutan laut natal dan tahun baru ini. "Secara internal sesama petugas juga harus saling meningkatkan komunikasi yang harmonis untuk memperlancar tugas pelayanan kepada masyarakat yang akan mudik," ujarnya.

Sebagai informasi, penyelenggaraan Angkutan Laut Natal Tahun 2019 dan Tahun Baru 2020 ini dilaksanakan mulai 18 Desember 2019 sampai dengan 8 Januari 2020. Bersamaan dengan penyelenggaraan angkutan laut Nataru ini, dilakukan kegiatan pemantauan dan pengendalian lalu lintas dan angkutan laut melalui Posko Terpadu Angkutan Laut Natal Tahun 2019 dan Tahun Baru 2020 di Pelabuhan Tanjung Priok, yang merupakan bagian dari Posko Angkutan Laut Natal dan Tahun Baru Terpadu Kementerian Perhubungan.

Liburan Natal angkutan Laut