Presiden Optimistis Semangat Persatuan Bisa Atasi Covid-19

josstoday.com

Joko Widodo.

JOSSTODAY.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis semangat persatuan akan membebaskan bangsa Indonesia dari penularan wabah virus corona (Covid-19) yang mematikan.

“Bangkitnya rasa kemanusian, bangkitnya rasa persaudaraan, dan bangkitnya rasa persatuan dari segala penjuru adalah sebuah kekuatan maha besar yang menambah keyakinan saya bahwa musibah ini, Insyaallah akan mampu kita atasi bersama-sama,” kata Presiden Jokowi saat mengikuti Doa Kebangsaan dan Kemanusiaan Bersama secara daring di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (14/5).

Presiden Jokowi secara khusus mengajak seluruh elemen bangsa untuk berikhtiar dengan berbagai usaha baik secara lahiriah maupun bathiniah. Dikatakan, seluruh elemen bangsa tidak henti-hentinya memanjatkan doa memohon pertolongan Allah SWT agar rakyat, bangsa, dan juga dunia segera terbebas dari pandemi ini.

“Agar kita semuanya diringankan, disingkirkan dari segala musibah. Marilah kita bersama-sama tundukkan kepala, merendahkan hati, kita memohon kepada Tuhan yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, diberikan kesabaran menerima musibah ini dengan lapang dada, diberikan kekuatan agar kita semua bisa selamat dan melewati ujian yang diberikan oleh Allah SWT. Mari kita hadapi cobaan ini dengan tenang dan sabar, kepanikan adalah separuh penyakit, ketenangan adalah separuh obat, dan kesabaran adalah titik tolak kesembuhan,” katanya.

Presiden juga meminta seluruh rakyat Indonesia untuk menghilangkan rasa cemas, menjauhkan diri dari ketakutan yang berlebihan, menghidupkan optimisme, membangkitkan empati, dan menumbuhkan solidaritas sosial. “Dan, inilah waktu bagi kita untuk melihat sekeliling, untuk membantu saudara-saudara kita, membantu tetangga, membantu para sahabat untuk bergotong-royong, meringankan beban saudara-saudara kita sebangsa dan setanah air. Insyaallah, Tuhan yang Maha Kuasa akan membukakan jalan bagi kita semuanya, rakyat dan bangsa Indonesia untuk bangkit kembali,” kata Presiden Jokowi.

covid-19 virus corona