Pemain Terbaik Indonesia Aprilia Manganang Pensiun dari Voli
Pemain Indonesia Aprilia Manganang melepaskan smes yang gagal diblok dua pemain Thailand pada pertandingan terakhir babak grup Asian Games 2018, di Tennis Indoor, Jakarta, Senin (27/8/2018).
JOSSTODAY.COM - Dunia bola voli Indonesia kehilangan salah satu pemain terbaiknya. Ya, pemain yang tengah “naik daun”, Aprilia Manganang, mengakhiri kariernya yang begitu gemilang pada Kamis (10/9/2020).
Pemain berusia 28 tahun ini menyatakan pensiun lewat akun pribadi Instagramnya, @manganang92. Di medsosnya, dia menulis, “Shalom. Terimakasih semuanya untuk supportnya selama ini. This is a new chapter for me. Akhirnya, setelah bbrp tahun menimbang2, ini adalah waktu yg tepat untuk saya membuat keputusan ini. Semangat!!”
“Pada kesempatan ini, saya menyatakan kepada pecinta bola voli Indonesia, saya Aprilia Manganang, resmi mengundurkan diri sebagai pemain voli. Mengapa saya mengambil keputusan ini, karena ingin hidup lebih baik, meraih kebenaran dalam hati saya, kedamainan. Karena itu, ini keputusan yang terbaik buat saya. God bless you,” katanya.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman dan juga pelatihnya, yang selama ini para berlatih dan bermain bersama dia. “Saya berharap semua sukses sellau, dan voli Indonesia maju. God bless you,” katanya.
Mantan rekan satu timnya, seperti Komang Bumi Rekta, terkejut dengan berita itu. “Mengejutkan. Saya tidak tahu alasan dia mundur. Padahal dia masih muda, masih bisa main untuk beberapa tahun lagi,” kata Komang, yang pada Proliga 2020 lalu satu tim dengan Aprilia di Bandung Bank BJB.
Mantan rekannya, Chika Swinerlin, juga tidak menyangka Aprilia akan mundur di saat puncak kariernya. “Dengan kehebatannya seperti ini, jika tidak cedera, saya yakin dia masih bisa main di level tertinggi selama beberapa tahun lagi,” kata libero yang pernah bahu-membahu bersama Aprilia dengan merebut tiga gelar juara Proliga untuk Jakarta Elektrik PLN ini.
Kehadiran pemain asal Sulawesi Utara ini, di setiap pertandingan, begitu ditunggu. Tiap kali namanya diperkenalkan, penonton bersorak gembira.
Dia sanggup membius ribuan penonton, terutama smes-smes kerasnya. Dia juga bisa melakukan gerakan yang unik atau aneh, yang tidak semua pemain bisa melakukannya.
Nama pemain kelahiran Tahuna ini di turnamen internasional juga sudah diperhitungkan. Bahkan, di setiap ajang SEA Games, pemain kelahiran 27 April 1992 ini menjadi idola ribuan penonton.
Prestasi terbaiknya di level nasional, merebut empat gelar juara Proliga, tiga kali bersama PLN dan sekali dengan Jakarta PGN Popsivo Polwan. Dia juga tiga kali menjadi pemain terbaik (MVP) kompetisi itu.
Aprilia juga pernah bermain di liga di luar negeri. Tahun lalu, dia berlaga bersama Generali Supreme Chonburi E-Tech. Bersama tim itu, dia merebut gelar juara. Anggota Korps Wanita Angkatan Darat berpangkat sersan dua ini juga menjadi MVP. (ba/b1)
Proliga PBVSI Voli Aprilia Manganang