Perampokan di Pulomas Hanya 16 Menit

josstoday.com

Rumah yang menjadi lokasi perampokan dan penyekapan di Pulomas, Jakarta Timur.

JOSSTODAY.COM - Aksi perampokan di sebuah rumah di kawasan Pulomas, Jakarta Timur yang telah menewaskan 6 orang, hanya berlangsung dalam waktu 16 menit. Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku melancarkan aksinya mulai pukul 14.26 WIB dan selesai pada pukul 14.42 WIB. "Kami mendapatkan bukti dari rekaman kamera pengintai," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan, Kamis (5/1/2017).

Adapun kronologi kejadiannya, sebuah mobil berwarna putih tiba di rumah korban, Dodi Triono pada pukul 14.26 WIB. Pius Pane alias Yus Pane, satu dari empat tersangka, keluar dari mobil dan masuk ke halaman rumah Dodi melalui pintu gerbang yang tidak terkunci. Ketika itu, Yus Pane masuk untuk memantau situasi rumah.

Pada pukul 14.27 WIB, Ramlan Butar Butar yang menjadi pemimpin klompotan keluar dari mobil dan masuk ke rumah untuk menyusul Yus Pane. Di garasi, keduanya bertemu Yanto, sopir pribadi Dodi yang akhirnya tewas dalam penyekapan.

Usai berbincang singkat, Yus Pane menodongkan golok ke Yanto, sementara Ramlan mengeluarkan senjata api. Tersangka lainnya, yakni Erwin Situmorang berada di tengah kejadian itu. Satu menit berselang, Yus Pane dan Ramlan masuk ke ruang tengah rumah.

Gemma dan Amel, korban tewas penyekapan, sedang berjalan mengitari ruangan. Tak lama kemudian, Yus Pane menarik pekerja rumah tangga Dodi yang juga berada di ruang tengah. Pelaku juga memanggil asisten rumah tangga Dodi lainnya agar berkumpul dengan dengan Gemma dan Amel.

Pada pukul 14.29 WIB, tersangka memasukkan empat orang ke kamar mandi berukuran 2x1 meter yang berada di bawah tangga. Satu menit kemudian, Yus Pane menarik Santi menuju lantai dua untuk menunjukkan kamar Zanette. Setelahnya, Yus Pane menggiring Santi dan Zanette untuk turut masuk ke kamar mandi di bawah tangga.

Pukul 14.32 WIB, Yus Pane kembali ke lantai atas dan masuk ke kamar Dodi. Namun, dia tidak membawa barang apapun. Yus Pane lantas mengecek kamar Diona. Pukul 14.35 WIB, Yus Pane menyeret Diona. Ia sempat memukul Diona dengan menggunakan senjata api miliknya. Usai pemukulan itu, Yus Pane menjambak rambut Diona, menyeretnya ke kamar mandi, dan mengulangi pemukulan.

Pukul 14.38 WIB, Yus Pane membawa Gemma yang berada di kamar mandi menuju ke lantai dua. Tujuannya untuk menunjukkan kamar Dodi. Lalu pukul 14.40 WIB, Dodi menuju kamar lainnya bersama Gemma. Dari kamar itu, Yus Pane mengambil uang Rp1 juta dan jam tangan rolex.

Pada pukul 14.39 WIB, sopir Dodi, Tarso masuk ke dalam halaman rumah Dodi. Usai memarkirkan motornya, tersangka Alfins Sinaga yang keluar dari mobil langsung menyergap Tarso dan membawanya ke dalam kamar mandi.

Pukul 14.41 WIB, Dodi sampai di rumah. Saat itu, Ramlan Yus Pane dan Erwin Sinaga hendak keluar rumah karena perampokan telah selesai dilakukan. Namun, keduanya membukakan pintu gerbang untuk membiarkan Dodi masuk dengan mobilnya.

Dodi lantas disergap oleh Ramlan dan Yuspane. Dia akhirnya digiring menuju ke kamar mandi bergabung dengan korban lainnya. Yuspane sempat mengambil dompet Dodi sebelum dia masuk ke dalam kamar mandi. Pukul 14.42, pelaku selesai beraksi. Yus Pane dan Ramlan keluar dengan membawa sejumlah barang, salah satunya tas berwarna oranye dan biru yang hingga saat ini masih dicari oleh kepolisian.(jos)

Perampokan Pulomas Penyekapan Polda Metro Jaya