Mat Mochtar Yakin Walikota Surabaya Peduli Derita Chinchin

josstoday.com

Tampak Mat Mochtar didampingi istrinya saat berkunjung ke Ruko tempat Chinchin dan ketiga anaknya tidur. Ia berjanji akan menyampaikan kondisi Chinchin ke Walikota Surabaya. (eno)

JOSSTODAY.COM- Tak hanya menyita perhatian dari satu partai saja, dukungan terhadap Trisulowati alias Chinchin, terdakwa dugaan perkara  penggelapan dan pencurian dokumen juga berasal dari lintas partai.

Salah satunya dukungan yang mengalir dari Mat Mochtar, salah satu tokoh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Surabaya. Pria yang menjabat sebagai ketua Gerakan Rakyat Surabaya (GRS) itu, juga menaruh simpati terhadap Chinchin.

Hal itu dibuktikan dengan kunjungan yang dilakukannya ke kediaman Chinchin, jl Kedungsari Surabaya, Kamis (12/1/2017). Bahkan, ia rela datang ditengah kondisi sedang sakit. Diatas kursi roda dan ditemani istri serta ajudannya, Mat Mochtar tiba sekitar pukul 14.00 WIB.

Setiba di ruko dua lantai yang saat ini dijadikan Chinchin dan ketiga anaknya tidur itu, Mat Mochtar tak lelah memberikan support mental kepada Chinchin agar dirinya tegar dan sabar menghadapi cobaan yang sedang menerpanya.

Bahkan Mat Mochtar mengatakan, jika Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mendengar kasus ini, Ia yakin Bu Wali akan mensuport Chinchin dalam menghadapi proses hukumnya.

Sebab, Mat Mochtar meyakini bahwa sesungguhnya kasus yang menimpa Chinchin ini cukup diselesaikan dengan cara kekeluargaan saja, bukannya ke ranah Pengadilan. Ini menunjukkan adanya sikap arogansi dari pihak suami. Seharusnya mereka selesaikan secara kekeluargaan, dan membesarkan anak-anaknya.

“Jangan korbankan anak-anak. Saya akan sampikan hal ini ke Bu Wali (Risma, red). Insya Allah Bu Wali akan support kalau mendengar ada kasus seperti Bu Chinchin ini, apalagi korbannya yakni anak-anaknya,” kata Mat Mochtar.

Karena Bu Wali jadi juru kampanye (jurkam), Mat Mochtar menyadari kesibukan Bu Risma. Jadi, dengan kesibukan itu Bu Risma belum ada waktu untuk memberikan motivasi terhadap Chinchin. “Bu Wali itu orang peka dengan kasus-kasus seperti Bu Chinchin ini. Kalaupun beliau tidak sibuk dan mendengar kasus ini, saya yakin beliau akan menemui Bu Chinchin,” ungkapnya.

Terkait kasus ini, Mat Mochtar berharap Pengadilan Negeri (PN) Surabaya harus benar-benar adil dalam melihat kasus tersebut. Bahkan pihaknya meminta Pengadilan melaksanakan sidang dengan adil dan didasari hati nurani, bukan dengan rekayasa.

“Beliau tidak ingin harta benda, tapi ingin merawat anak-anaknya. Saya sebagai orang Surabaya, demi Allah saya datang kesini karena terpanggil dan tidak mau ada rekayasa hukum. Kalau bu Chinchin dikalahkan, saya yakin warga Kota Surabaya mendukung bu Chinchin. Mestinya Pak Gun lihat anak-anaknya. Mari kita ngomong kemanusiaan dan interopeksi diri. Dan anaknya harus dilindungi ibunya,” tegasnya.

Sebelumnya, Ketua KPAI Seto Mulyadi mengaku sudah menemui Chinchin dan Gunawan, suami Chin Chin yang dalam proses cerai. Menemui keduanya, Kak Seto membawa surat hasil asassement KPAI tentang pengasuhan tiga anak pasangan suami-istri pebisnis properti itu. Isinya, tiga anak tersebut menginginkan tinggal bersama sang ibu.

Kepada wartawan, Kak Seto mengatakan bahwa sikap tegar dan lembut tanpa dendam yang ditunjukkan Chinchin berpengaruh positif pada perkembangan mental anak-anaknya. Sehingga, perseteruan Chinchin dengan suaminya pelan-pelan menjauh dari kejiwaan dan mental buah hati keduanya.

“Saya hanya melihat sebuah kasus dimana ketegaran seorang ibu berdampak positif pada putra-putranya. Meskipun terhempas, dengan tegar tetap dan tersenyum dan tidak ada dendam itu bisa berpengaruh positif buat anak-anak. Ini pelajaran berarti bagi para orang tua di Indonesia,” ucap Kak Seto, Rabu (11/1) malam. (eno)

Foto: Tampak Mat Mochtar didampingi istrinya saat berkunjung ke Ruko tempat Chinchin dan ketiga anaknya tidur. Ia berjanji akan menyampaikan kondisi Chinchin ke Walikota Surabaya. (eno)

kasus empire palace chinchin gunawan angka wijaya Trisulowati Jusuf alias Chinchin mat mochtar