Jadi Kuda Hitam, Tjakrindo Masters Melaju ke Semifinal

josstoday.com

Ganda putri Tjakrindo Masters Ni Ketut Mahadewi/Meirisa Cindy Syahputri saat bertanding melawan ganda putri Granular Nuntakarn Aimsaard/Benyapa Aimsaard di DBL Arena, Surabaya, Rabu (22/2/2017). (josstoday.com/Fariz Yarbo)

JOSSTODAY.COM – Tim bulutangkis putri Tjakrindo Masters Surabaya berhasil melangkah ke babak semifinal, setelah mampu meraih tiga kali kemenagan di babak penyisihan grup X. Pada lanjutan grup X Djarum Superliga Badminton hari ketiga ini, tuan rumah berhasil mengalahkan tim putri Granular Thailand dengan skor 4-1 di DBL Arena, Surabaya, Rabu (22/2/2017).

Tjakrindo yang tak ingin malu dirumah sendiri tampil meyakinkan sejak pertandingan pertama. Fitriani yang mendapat kepercayaan, mampu tampil baik melawan Nuntakarn Aimsaard. Dengan durasi waktu 33 menit, Fitriani mampu menyudahi game dengan dua set langsung 21-11 dan 21-19.

Hasil positif itu mampu diteruskan oleh Isra Faradilah, yang berhasil menang atas Atitaya Povanon dengan skor 21-17 dan 21-15.

Berbeda dengan dua rekannya, Yasuda Miku pemain import milik Tjakrindo gagal memenangkan pertandingan ketika berhadapan dengan Benyapa Aimsaard. Mampu menang di set awal 21-15, permainan Yasuda menurun di dua set  berikutnya. Kesalahan terus dilakukan oleh Yasuda, dimana banyak dari serangannya lebih banyak berada di luar garis lapangan, akhirna Benyapa mampu menang dengan 21-15, 8-21, 16-21.

Tjakrindo berhasil memastikan langkahnya ke semifinal, setelah ganda milik Tjakrindo Masters Miki Kashihara/Miyuki Kato berhasil menang atas pasangan Chanida Julrattanamanee/Preeyaporn Wetsuwanapat, dengan skor meyakinkan 21-6 dan 21-4 dengan durasi waktu 20 menit.

Pada partai terakhir duet Ni Ketut Mahadewi/Meirisa Cindy Syahputri harus susah payah mengatasi perlawan si kembar dari Granular Nuntakarn Aimsaard/Benyapa Aimsaard dengan skor 19-21, 21-14, 21-16.

Asisten manajer Tjakrindo Masters Andrie Yong mengaku senang dengan hasil yang ditorehkan timnya. “Kami tim underdog, kami tidak menyangka bisa lolos karena pemain kami kalah kelas dengan pemain tim lain,” ungkapnya usai pertandingan.

Meskipun sudah memastikan satu tiket semifinal, namun Fitriani dkk akan berjuang menjadi juara grup di pertandingan perebutan juara grup melawan Berkat Abadi, yang banyak dihuni oleh pemain pelatnas. (ais)

 

Djarum Superliga Badminton 2017 Tjakrindo Masters