Muscia Champion Raih Gelar Keempat Djarum Superliga Badminton
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi (tengah) di dampingi ketua PB PBSI Wiranto dan wakil gubernur Jawa Timur Sifullah Yusuf berfoto bersama dengan sang juara Djarum Badminton Superliga 2017 Musica Champions di DBL Arena, Surabaya, Minggu (26/2/2017). (josstoday.com/Fariz Yarbo)
JOSSTODAY.COM – Tim bulutangkis putra Musica Champions berhasil mempertahankan gelar juara Djarum Badminton Superliga empat kali berturut-turut sejak tahun 2013, setelah mengalahkan PB Djarum Kudus dengan skor 3-2 di DBL Arena, Surabaya, Minggu (26/2/2017).
PB Djarum sebenarnya memiliki kesempatan untuk mengambil poin pertama dari tunggal putra pertama, yang dimainkan oleh So Wan Ho ketika berhadapan dengan Chou Tien Chen. Berkali-kali pemain asal Korea ini berhasil menjauh dari poin Chou Tien Chen.
Namun, Son Wan Ho memilih untuk tidak melanjutkan pertandingan karena mengalami cedera engkel akibat terpeleset ketika mengembalikan bola Chou Tien Chen. Sempat kembali bermain, tetapi tepat di angka 13-14 Son memilih untuk tidak melanjutkan pertandingan.
Sayang keunggulan tersebut tak bisa dilanjutkan oleh ganda pertama Musica Champions Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang harus mengakui keunggulan pasangan M. Ahsan/Kevin Sanjaya dengan skor 18-21 dan 17-21.
Perolehan poin Musica Champions mampu dilewati oleh PB Djarum, setelah Jonatan Christie dari Musica dipaksa menyerah dari Ihsan Maulana Mustofa 15-21 dan 14-21.
Ganda kedua Musica Champions Lee Yong Dae/Kim Sa Rang berhasil menyamakan kedudukan menajdi 2-2. Adalah Ko Sung Hyun/Son Baek Cheol yang menjadi korban dari ganda musika dengan skor 21-16 dan 21-19.
Adalah Anthony Sinisuka Ginting yang menjadi pahlawan tim Musica Champions kembali mempertahankan gelar juara, yang menang atas Shesar Hiren Rusthavito dengan straight game 23-21 dan 21-10.
Manajer Musica Champions Effendi Widjaja mengaku timnya mendapat keuntungan besar dengan cederanya Son Wan Ho, yang dianggap bisa mengalahkan pemainnya Chou Tien Chen. “Saya bilang, kami dapat hoki dengan cedera Son Wan Ho. Melihat peluang, saya akui untuk pertandingan pertama dan kedua Djarum lebih unggul, tapi dua game milik kita dan satu 50:50. Malah pertandingan ketiga yang kami unggulkan gagal ambil poin,” akuinya.
Disisi lain Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi yang hadir langsung menyaksikan partai final mengapresiasi kepada PBSI dan penyelenggara acara, yang memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi atlet muda Indonesia.
“Kami melihat ini momentum baik bagi atlet muda nasional untuk bangkit dan mengambil pengalaman dari pemain-pemain internasional yang hadir,” kata menteri asli Bangkalan ini.(ais)
Djarum Superliga Badminton 2017 Musica Champions Imam Nahrawi