JOSSTODAY.COM - Dukungan seruan boikot terhadap salah satu gerai kopi internasional Starbucks, terus mengalir dari berbagai kalangan. Diantaranya Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik. Taufiqullah Ahmad Ahmady selaku Ketua PD Muhammadiyah Gresik, mengaku sangat mendukung upaya dari Anwar Abbas selaku Ketua PP Muhammadiyah yang membidangi ekonomi atas upaya menyerukan boikot lantaran mendukung gerakan LGBT (Lesbian,Gay,Bisex & Transgender).

" Saya sangat mendukung hal itu, karena kita harus memberikan penguatan-penguatan terhadap undang-undang No 01 Tahun 1974 tentang pernikahan dan perkawinan. Dalam UU itu kan dijelaskan secara definitif bahwa pernikahan itu dilakukan oleh dua insan yakni laki-laki dan perempuan secara lahir dan batin." Katanya Rabu, (05/07).

Menurut Taufiq, tidak ada satu pasalpun dalam undang-undang tersebut yang memperbolehkan perkawinan sejenis. Apalagi, di indonesia Undang-undang yang di buat itu berdasarkan nilai-nilai yang ada dalam pancasila." Maka dari itu Undang-Undang yang dibuat itu harus menjiwai apa yang ada dalam Pancasila." ungkapnya.

Seperti di beritakan sebelumnya, PP Muhammadiyah melalui ketua bidang Ekonomi Anwar Abbas mengatakan, bahwa pihaknya menyerukan pemboikotan terhadap gerai starbucks. Hal itu dilakukan, sebab CEO Starbucks menyatakan dukungan terhadap tumbuhnya LGBT (Lesbian,Gay,Bisex & Transgender) di tanah air.

Hal itu dikemukakan schultz dalam rapat pemegang saham. Bahkan schultz mengatakan bagi pihak yang tidak setuju dengan kebijakannya tersebut, mempersilahkan para pemegang saham untuk angkat kaki dari perusahannya.(ens)

Muhammadiyah Boikot Starbucks Gresik LGBT