JOSSTODAY.COM - Terdengar wacana akan adanya penutupan beberapa media sosial yang akan dilakukan Pemerintah Republik Indonesia, menjadi salah satu permasalahan tersendiri bagi pengusaha yang ada di Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) beberapa waktu lalu. Penutupan tersebut didasari oleh banyaknya muatan-muatan yang berbau radikalisme.

CEO Men's Republic yang bergerak dibidang usaha fashion, Yasa Singgih, yang berharap agar tidak dilakukan penutupan media sosial. Sebab, media sosial lebih banyak digunakan oleh konsumen.

"Memang media sosial hanya salah satu saja, tapi bagi kami 50 persen lebih penjualan kami banyak melalui media sosial," ujar Yasa usai mengisi acara di Bumi Sholawat, Kec. Tulangan, Sidoarjo, Sabtu (29/7/2017).

Selain itu, lelaki berkacamata ini menambahkan selain faktor media sosial, faktor media online juga menguntungkan karena juga banyak diakses oleh masyrakat. (ais)

Kemenkominfo Pengusaha Media Sosial