JOSSSTODAY.COM - Aktivitas di Desa Sukorame Kecamatan Binangun Kabupaten Blitar beberapa hari yang lalu ada yang berbeda dari biasanya. Tiba-tiba ada pemuda-pemuda yang membawa panel surya di balai desa. Ternyata panel surya tersebut dibawa khusus oleh Lentera Desa untuk mengedukasi masyarakat disana.

Acara ini dihadiri oleh lebih dari 40 orang dengan rincian pemuda karang taruna, dinas sosial kab. blitar, dinas PU kab. blitar, pejabat desa dan kecamatan. MPara peserta mengikuti serangkaian acara dengan penuh antusias karena tidak hanya sekedar mengedukasi saja namun dilakukan pemasangan panel surya untuk digunakan sebagai penerangan jalan dan dilakukan secara bersama-sama.

Kenno Roby Pradana selaku pembicara dalam acara ini mengatakan bahwa teknologi energi terbarukan sama dengan mengurangi dampak dari dampak global warming. "Dengan adanya teknologi energi terbarukan sama dengan suatu negara mengurangi dampak global warming" papar Kenno, Founder Trike, kursi roda listrik untuk penyandang tunadaksa

Senada dengan Kenno, M. Chainnul Fuad yang merupakan pembicara kedua mengatakan "tanpa menggunakan energi listrik PLN suatu desa dapat menerangi desanya dengan mandiri tanpa bergantung pada PLN" kata fuad yang merupakan member Lab Factory Automation T. Elektro Industri PENS.

Sedangkan menurut Ribut Wahyudi yang merupakan founder lentera desa berkeinginan dengan adanya aktivitas ini bisa memberdayakan pemuda desa melalui karang taruna. Selain itu pemasangan solar sel ini juga berangkat dari keinginannya untuk mengenalkan teknologi terbarukan kepada masyarakat karena  blitar masih minim untuk pemakaian solar sel. "Di blitar ini masih awam tentang panel surya" tutup Ribut. (sam)

lentera desa panel surya desa sukorame