Presiden Minta Perluasan Bandara Trunojoyo

josstoday.com

Presiden RI, Joko Widodo (tiga dari kiri), saat berdiskusi di depan maket bandara di Bandara Trunojoyo, Sumenep, Minggu (8/10/2017).

JOSSTODAY.COM - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, minta ada perluasan untuk Bandara Trunojoyo, Sumenep. Hal itu dikatakan mantan Walikota Solo itu saat berkunjun ke Sumenep, Minggu (8/10/2017).

Menurutnya perluasan Bandara ini penting agar mempermudah konektivitas antar daerah bahkan bisa antar negara. 

“Konektifitas transportasi harus selalu dikembangkan,” kata Presiden di ruang tunggu Bandara Trunojoyo, Kabupaten Sumenep.

Sebelumnya, bandara yang terletak di Sumenep ini baru saja diperpanjang landasannya dari 1.100 meter menjadi 1.600 meter. Sehingga, akses agak lebih mudah karena pesawat jenis ATR bisa mendarat di bandara tersebut.

Oleh karena itu, Presiden pun memberi apresiasi kepada Kementerian Perhubungan yang terus mengembangkan infrastruktur.

Hanya saja, Presiden yang kerap disapa Jokowi itu menginstruksikan kepada Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, untuk memperluas Bandara Trunojoyo agar bisa digunakan oleh pesawat lebih besar lagi.

“Harus diperpanjang lagi agar dapat digunakan pesawat yang lebih besar,” kata Jokowi.

Perluasan ini bukan tanpa alasan, banyaknya industri serta melimpahnya potensi wisata dan sumber daya alam yang bagus di Madura membuat akses pun harus dipermudah.

Untuk itu, Budi Karya Sumadi, mengatakan nantinya landasan pacu akan diperpanjang menjadi 2.250 meter serta diperlebar dari 30 meter menjadi 40 meter. Sehingga, dengan perluasan ini pesawat jet bisa mendarat.

“Namun perluasan terminal ini tidak dapat diselesaikan sekaligus, tapi melalui pentahapan. Tahap 1 seluas  800 meter persegi, tahap 2 seluas 1.160 meter persegi dan tahap 3  seluas 2.139 meter persegi,” kata Budi. (ais)
 

Presiden Indonesia Jokowi Bandara Trunojoyo