Menlu Ajak Mahasiswa Aktif Jaga Keamanan Indonesia
Menlu, Retno Marsudi, ketika memberi materi dalam acara seminar dan konferensi yang digelar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Unair di Gedung Rektorat Unair, Surabaya, Sabtu (4/11/2017).
JOSSTODAY.COM - Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia, Retno Lestari Priansuri Marsudi, mengajak mahasiswa Universitas Airlangga untuk ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan Indonesia.
Hal itu dikarenakan, saat ini Indonesia tengah menghadapi berbagai rintangan yang cukup berat. Lebih-lebih masalah konflik yang saat ini banyak terjadi di beberapa negara.
Ia pun mecontohkan masalah krisis kemanusiaan yang menimpa penduduk Rohingya, kemudian konflik Korea Utara dengan Korea Selatan menjadi satu hal yang dapat memicu konflik di beberapa negara termasuk Indonesia.
"Selain itu, ada isu dengan menguatnya identitas dan politik identitas. Banyak muncul nasionalisme sempit, ada juga gerakan yang mengakibatkan pada social trust yang terkikis, dengan adanya social distrust. Maka, dapat kita pastikan dampaknya pada global politics sangatlah besar," jelasnya saat memberi materi dalam acara seminar dan konferensi yang digelar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Unair di Gedung Rektorat Unair, Surabaya, Sabtu (4/11/2017)
Di sisi lain, Indonesia juga belum bisa dikatakan aman dari yang namanya terorisme, radikalisme. Apalagi, diindikasi ada beberapa WNI yang terlibat dalam jaringan ISIS baik di Indonesia maupun di luar negeri yang belum terpantau.
"Dalam konteks ancaman terorisme, saya meminta kepada adik-adik, untuk sebarkanlah nilai-nilai tolrenasi sebisa mungkin," pintanya.
Menteri kelahiran Semarang itu pun berharap, agar seluruh mahasiswa dan semua masyarakat agar bisa menjaga toleransi dan tetap berpegang teguh kepada Pancasila dan UUD 1945 untuk meminimalisir konflik. (ais)