JOSSTODAY.COM - Maraknya isu-isu hoax yang beredar di media sosial dapat berdampak buruk bagi masyarakat Indonesia. Hal itu juga dapat berdampak negatif bagi pemuda-pemuda Indonesia.

Karena itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga yang mengemban misi meningkatkan kualitas pemuda di Indonesia dengan menggelar Kirab Pemuda 2017. Di mana dalam acara ini digelar beberapa rangkaian acara seperti Talkshow dengan Menpora Imam Nahrawi di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Sabtu (2/12/2017).

Selain Imam Nahrawi, acara ini juga turut menghadirkan pembicara lain. Diantaranya Kolonel Penerbang Agung Sasongko Jati, Timothy Marbaun (jurnalis Kompas TV), Rendi Irwan (kapten tim Persebaya), Atep Rizal (kapten tim Persib Bandung), Dendy Santoso (pemain Arema FC), Gunawan Dwi Cahyo (pemain Persija Jakarta), dan Valentino Simanjuntak (host pertandingan sepak bola).

Dalam talkshow ini, Menteri yang berasal dari Bangkalan itu menjelaskan jika saat ini para pemuda harus bisa memilah berita yang belum jelas kebenarannya. Hal itu dirasanya dapat merusak kekayaan bangsa Indonesia.

Apalagi, media sosial yang banyak digunakan menjadi salah satu sarana penyebaran informasi hoax. "Karena itu, dari acara ini kami berharap agar seluruh generasi millenials ini agar tidak menelan mentah-mentah semua informasi yang ada di sosial media," katanya usai acara.

Namun, saat disinggung terkait kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menangkal informasi hoax. Menteri yang kerap disapa Imam itu mengaku sudah membaik.

"Potensi kita bagus. Kita juga sudah memberikan bimbingan khusus bagi pemuda untuk melakukan hal-hal yang lebih positif," jelasnya. (ais)
 

Kemenpora Kirab Pemuda 2017 Berita Hoax Imam Nahrawi