KONI Jatim Minta Atlet dan Pelatih Intens Berkomunikasi
Ketua Harian KONI Jatim, M Nabil, saat memberi sambutan dalam acara pembekalan bagi atlet di Gedung KONI Jatim, Surabaya, Rabu (20/12/2017). (josstoday.com/Fariz Yarbo)
JOSSTODAY.COM - Meskipun masih menyisakan waktu yang lama untuk ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 Papua, namun persiapan terus dilakukan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur (Jatim).
Kali ini, KONI Jatim mengingatkan agar seluruh komponen olahraga yang masuk dalam Puslatda bisa berkomunikasi dengan baik.
"Kita harus bisa menjaga intensitas komunikasi. Jangan sampai muncul masalah-masalah menjelang PON," kata Ketua Harian KONI Jatim saat memberi sambutan dalam acara pembekalan bagi atlet di Gedung KONI Jatim, Surabaya,, M Nabil, Rabu (20/12/2017).
Menurutnya, berdasarkan hasil evaluasi sebelum hingga usai PON XIX 2016 Jawa Barat, kalahnya beberapa atlet bukan karena faktor teknis. Banyak faktor non-teknis yang mengganggu mental atlet menjadi penyebab.
Karena itu, ia mengajak semua pihak terutama pengurung cabang olahraga untuk bisa berkomunikasi dengan baik.
"Kalau ada masalah kami sangat terbuka untuk mendengar keluhan para atlet. Apalagi, setiap Selasa kata Pak Erlangga itu buka pasar untuk mendengar unek-unek dari atlet atau cabor," jelasnya.
Selain itu, dalam acara ini pula diberikan motivasi dari Guru Besar Unesa bidang Sport Science Prof Toho Cholik, dan Guru Besar Unair jurusan Psikologi Prof Suryanto. (ais)