Pemerintah Gelar Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik

erdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Syafruddin (dua kiri) menyampaikan pengumumun terkait gelaran kompetisi inovasi tentang pelayanan publik tahun 2018 di Jakarta, 22 Oktober 2018.
JOSSTODAY.COM - Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kempan dan RB) menggelar kompetisi inovasi tentang pelayanan publik tahun 2018. Kompetisi diikuti seluruh kementerian, pemerintah daerah, BUMN dan BUMD.
Hal itu disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatut Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan dan RB) Syafruddin dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (22/10).
Ia menjelaskan saat ini kompetesi telah memasuki babak penilaian akhir. Pemenang akan diambil 40 proposal pelayanan publik yang terbaik. "Penilaian dilakukan secara independen oleh tim panel. Mereka terdiri atas akademisi dan pakar yang ahli di bidangnya. Lebih banyak dari akademisi," jelas Syafruddin.
Dia mengungkapkan, pada awal pengajuan proposal pada 31 Maret 2018, ada 2.824 peserta yang berpartisipasi. Dari jumlah itu diseleksi hingga pada September lalu terpilih 90 peserta. Dari 90 itu akan diambil 40 terbaik sebagai juara. "Nanti akan diberikan dana insentif bagi daerah yang terpilih," tuturnya.
Syafruddin menjelaskan, peserta yang masuk dalam Top 40 terdiri atas lima kementerian, di antaranya Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Luar Negeri, serta Kementerian Sosial. Dari lembaga nonkementerian, di antaranta Polda Papua dan Polda Jambi. Dari pemerintah daerah, yang lolos di antaran DKI Jakarta, satu dari Jateng, dua dari Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Sumatera Barat. Sementara di tingkat kabupaten dan kota, masing-masing ada 15 kabupaten dan 10 pemerintah kota.
"Semua ada jenis inovasi pelayanan publik yang diajukan," ujar Syafruddin yang juga mantan Wakapolri ini. (ba/b1)
Kementerian Aparatur Negara