JOSSTODAY.COM - Pelatih Milan Gennaro Gattuso mengakui timnya tampil buruk saat kalah 1-2 ketika menghadapi tim tamu Real Betis, pada penyisihan Grup F Liga Europa, Kamis (25/10) atau Jumat dini hari WIB.

Gawang Milan yang dijaga Pepe Reina bobol pada menit ke-30 oleh Antonio Sanabria. Tim Spanyol itu menambah keunggulan melalui Giovani Lo Celso pada ke-54.

Milan baru bisa membalas memlalui aksi Patrick Cutrone pada menit ke-83 dan waktu yang tersisa tak cukup untuk menyamakan skor.

Milan kini bertengger di posisi kedua Grup F dengan koleksi enam poin, tertinggal satu poin oleh Real Betis. Pada pertandingan lainnya Olympiakos menang 2-0 di kandang Dudelange.

Milan baru saja kalah 1-2 dalam laga Derby della Madonnina melawan Inter akhir pekan lalu. Kekalahan kedua secara beruntun ini tentu saja membuat Gattuso cemas.

“Kami benar-benar kehilangan jalan kami. Ini laga penderitaan dan kami kehilangan kepercayaan diri,” ujar Gattuso kepada Sky Sport Italia.

“Tim ini tidak bermain dengan otak yang bersih. Saya tak bisa melakukan yang seharusnya dilakukan dan makin tertekan memasuki menit-menit akhir,” imbuhnya.

“Betis pantas meraih kemenangan. Saya tak mau bicara soal insiden penalti karena mereka mendominasi pertandingan. Kami rapuh dan itu membuat saya khawatir,” ungkapnya lagi.

“Kami tak bisa mengalirkan bola. Tak bisa menggerakkan bola ke mana pun. Kami harus berbicara dengan pemain untuk membicarakan apa masalahnya. Mungkin juga ada masalah soal taktik,” paparnya.

“Kami bahkan tak terlihat seperti tim yang tampil dua pekan lalu. Kami harus menemukan solusi tepat untuk meningkatkan performa kami. Di atas semuanya adalah masaah psikologi karena kami tak bia bereaksi,” paparnya.

“Kami tak mengontrol permainan dan tempo. Kami tak mampu menciptakan apapun saat bola di kaki kami,” ujar Gattuso lagi.

“Kami tak bisa berbuat apapun di lini tengah dan kami terlalu sering mengoper bola ke belakang daripada ke depan. Tim tidak bekerja, namun saya tetaplah orang pertama yang bertanggung jawab atas hal ini. Saya harus menemukan solusi terbaik untuk skuat ini,” kata Gettaso.

“Penampilan kami saat melawan Inter ternyata bukan bencana terbesar namun tentu sulit bagi seroang pelatih tidur setelah pertandingan seperti itu,” ungkapnya.

“Ini salah satu penampilan terburuk kami. Kami terlihat seperti ketika tim yang kalah saat di Verona dan imbang melawan Benevento,” ujarnya.

“Kami tak boleh bermain seperti ini dan saya bertanggung jawab. Ada banyak kekhawatiran dan kekecewaan di benak saya. Saya tak bisa menerima penampilan seperti itu,” paparnya.

Gattuso juga sempat ditanya kabar bahwa dirinya akan dipecat jika tak bisa menundukkan Sampdoria, Minggu mendatang.

“Sangat wajar kalau saya dikritik dan memicu debat. Saya melatih klub hebat. Ini bukan masalah bagi pemain tetapi ini jelas masalah bagi saya,” ungkapnya. (ba/b1)

Liga Italia pelatih Milan Gennaro Gattuso