Tren Ngopi ala Swedia Hijrah ke Indonesia

josstoday.com

Kopi solid dengan teknik pembuatan kopi tetes, Fi:Ka hadir di ajang SIAL Interfood, di kawasan JIExpo Kemayoran, sejak 21-24 November 2018.

JOSSTODAY.COM - Pertama kali kopi dengan teknologi on-demand, yakni kopi tetes solid hadir mewarnai SIAL Interfood, di kawasan JIExpo Kemayoran, sejak 21-24 November 2018. Kedai Kafi (Fi:Ka), anak perusahaan Sour Sally Group menawarkan pengalaman minum kopi yang premium dengan harga terjangkau.

Dikatakan Presiden Direktur PT Kopi Fika Indonesia Donny Pramono, dalam temu media, di JIExpo Kemayoran, Rabu (21/11), mengatakan Fi:Ka diracik menggunakan house blend, sehingga menghasilkan kopi paling solid dari perpaduan biji kopi Arabica & Robusta pilihan terbaik dan bahan baku lainnya khas asli Indonesia

"Kami menghadirkan brand kopi pertama di Indonesia yang menggabungkan teknologi aplikasi on-demand dengan pemesanan minuman tanpa harus antri, tinggal pesan, pick-up dan minuman sudah siap,” kata Donny Pramono.

Dikatakan Donny, nama “fi:ka” diambil dari budaya ngopi dari Swedia di mana orang-orang menyempatkan waktu sebentar untuk bersantai, menikmati kopi beserta makan makanan ringan. Dan "fi:ka" bisa dilakukan di mana saja, oleh siapa saja, dan dengan siapa saja.

"Dengan kedai kopi ini, kita menawarkan pilihan menu kopi yang lebih unik dan berbeda serta lebih inovatif di market Indonesia. Lokasinya pun mudah diakses dan seperti pusat perbelanjaan, gedung perkantoran, kios pinggir jalan, ruko dan lainnya,” sambung Donny Pramono.

Ditambahkan Donny, budaya Fi:ka sudah mendunia. Bahkan orang-orang New York, London, dan Sydney sering curi-curi kesempatan 15 menit dalam sehari hanya untuk nge-Fika. Menurut Donny, Fi:ka is Sharing Stories, Building Bonds.

Sementara menu-menu yang ditawarkan di kedai ini diyakini bakal membuat pencinta kopi makin bahagia. Ada beberapa pilihan rasa kopi solid ini menawarkan rasa kelapa kopi, smooties kopi, yougurtkopi, dan kopi susu. (gus/b1)

kopi teknologi on-demand