JOSSTODAY.COM - Jumlah penumpang kapal laut mengalami peningkatan hingga 100 persen menyusul tingginya harga tiket pesawat melalui Bandara Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

"Pada hari biasa, jumlah penumpang biasanya sebanyak 1.000 orang. Saat ini, jumlah penumpang mencapai 2.000 orang," ujar Kepala Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), Firdaus, Rabu (13/2).

Firdaus mengatakan, angkutan kapal laut menjadi pilihan alternatif masyarakat yang bepergian karena tarif yang ditawarkan masih dalam batas wajar. Apalagi, tarif tidak dinaikkan meski penumpang meningkat.

"Peningkatan jumlah penumpang ini terjadi sejak awal Januari 2019. Untuk angkutan Kapal Motor (KM) Kelud, rute Batam maupun Jakarta, jumlah penumpang mengalami peningkatan," katanya.

Menurutnya, harga tiket kapal laut untuk kelas ekonomi dengan tujuan Batam dikenakan tarif sebesar Rp 230.000. Sementara  tiket angkutan kapal laut dengan tujuan Jakarta sebesar Rp 422.000  per orangnya.

Berbeda dengan jumlah penumpang di Bandara Kualanamu. Tercatat, selama bulan Februari 2019, ada sebanyak 1.849 penerbangan, yang hampir setiap hari, angka penumpang mengalami penurunan.

Pembatalan penerbangan selama Januari 2019 sebanyak 1.904 penerbangan. Jumlah pembatalan penerbangan itu berbanding jauh dengan data jumlah penerbangan di bulan Januari 2018.

Pembatalan penerbangan saat itu hanya sekitar 314 kali. Selama Januari 2019, jumlah penumpang hanya tercatat 763.894 orang. Padahal jumlah penumpang mencapai 963.894 orang selama Januari 2018. (gus/b1)

 

Tiket pesawat