Bandara Baru Yogya Batal Dibuka
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kiri) dan Menteri Hukum dan HAM Yasona Laoly (kedua kanan) berdialog dengan petugas saat meninjau progres pembangunan Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulon Progo, DI Yogyakarta, Rabu, 24 April 2019.
JOSSTODAY.COM - Meski sudah mengantongi Sertifikat Bandar Udara (SBU) dari Kementerian Perhubungan pada 26 April lalu, Yogyakarta International Airport (YIA) atau Bandara Internasional Yogyakarta (BIY), belum beroperasi. Hal ini lantaran maskapai belum mendapatkan izin slot penerbangan dari Kementerian Perhubungan.
Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) 98/2017 tentang percepatan pembangunan dan pengoperasian bandar udara baru di Kabupaten Kulon Progo DIY, pasal 8 yang menyebutkan, PT Angkasa Pura I membangun bandara baru tersebut secara bertahap serta mengoperasikannya pada April 2019, YIA sudah bisa dioperasikan pada April.
General Manager YIA sekaligus GM Bandara Adisucipto Yogyakarta, Agus Pandu Purnama mengatakan, AP I sudah berusaha menyiapkan pendaratan pesawat di bandara YIA tersebut.
Termasuk, penilaian atas potensi gangguan dan resiko (Hazard Identification and Risk Assessment/HIRA) juga telah final dan menyatakan YIA siap dan aman didarati pesawat.
“Dokumen Airport Emergecy Programme (AEP) serta security dan safetysudah dibuat serta disimulasikan. Aeronautical Information Publication (AIP) juga telah dipublikasikan,” paparnya Senin (29/4/2019).
Ditambahkan Agus Pandu, layanan meteorologi, pelayanan pengisian bahan bakar pesawat, ruang pelayanan kesehatan, ground handling, dan karantina, juga sudah disiapkan untuk pengoperasian bandara yang semula direncakanan untuk penerbangan internasional.
Namun, pengoperasian perdana terganjal karena belum siapnya maskapai. "AP 1 telah berusaha memenuhi Perpress untuk beroperasi di April, semua sudah siap. Presiden juga memutuskan untuk menunda kunjungan kerja ke YIA," kata Pandu.
Dikatakan, YIA juga siap menerima berapapun slot yang dibutuhkan maskapai, sesuai potensi kecocokan jadwal (pairing) slot terbang dengan bandara lain yang menjadi tujuan atau asal keberangkatan, seperti halnya Lion Group yang sudah mengajukan rute YIA-Bali, Balikpapan, dan Batam, namun slot di Bali tidak siap untuk jam yang sesuai.
Menurut Pandu, bandara baru juga disiapkan untuk extra flight 10 hari sebelum dan sesudah Lebaran. “Tahun lalu ada 26 extra flight di ADS dan kami berharap nanti seluruhnya bisa dipindah ke YIA. Saya pastikan tambahan penerbangan itu akan dipindah ke bandara baru," kata Pandu.
Ditambahkan Coporate Secretary PT AP I, Handy Heryudhitiawan, pihaknya sudah berupaya secara optimal dan memastikan bahwa YIA sudah bisa dioperasikan pada April. Maskapai penerbangan sudah bisa masuk beroperasi di YIA.
“Sudah dapat SBU artinya kami sudah siap untuk operasional dan sudah dipastikan siap. Toh sudah dikunjungi menteri juga. Sebenarnya ini hal yang bisa dijelaskan pada pemerintah dan kita akan jelaskan semuanya pada pemerintah," kata Handy.
Proses penyiapan bandara itu untuk menuju operasi menurutnya sangat panjang hingga bisa memperoleh SBU. Termasuk juga untuk memastikan sisi keamanan dan keselamatan (safety and security).
Namun yang perlu dicatat, imbuh Handy, AP I tidak mungkin melaksanakan operasi sendirian melainkan ada pemangku kepentingan lainnya dalam industri penerbangan yang harus menjadi kesatuan di antaranya maskapai penerbangan, Pertamina, sektor ground handling, hingga AirNav dan pihak terkait lainnya.
Bidik Timur Tengah dan Tiongkok
Sementara itu, Vice President Aeronautical Business PT Angkasa Pura I, Rahardian D Yogisworo mengatakan pihaknya sudah melalukan pendekatan kepada maskapai dari Timur Tengah dan Tiongkok yakni Qatar Airways dan FAR, untuk bisa membuka rute penerbangan langsung (directy flight) ke YIA.
Keduanya potensial untuk menggaet penumpang dari negara di Timur Tengah dan China berdasarkan profil wisatawan yang masuk ke Yogyakarta.
"Kita akan grab 24 persen pasar Eropa yang selama ini lewat Bali, YIA juga potensial menjadi transit hub dari Eropa ke Australia," kata Yogisworo. (is/b1)
Bandara Bandara Yogyakarta Sertifikat Bandar Udara