JOSSTODAY.COM - Janda Kobe Bryant, Vanessa Bryant mengajukan gugatan terhadap operator helikopter naas yang telah merenggut nyawa suami dan anaknya. Vanessa secara resmi mengajukan gugatan tersebut melalui Pengadilan Tinggi County Los Angeles.

Gugatan setebal 72 halaman itu diajukan ke Pengadilan Tinggi County Los Angeles ketika Vanessa Bryant bergabung bersama ribuan pelayat untuk menyampaikan penghormatan kepada legenda Los Angeles Lakers Kobe Bryant pada sebuah acara mengenang sang bintang di Staples Center.

Gugatan ini tidak mengungkapkan kompensasi secara spesifik dan mencantumkan tergugat Island Express Helicopters, induk perusahaannya dan ahli waris sang pilot, Ara Zobayan, yang juga meninggal dunia dalam kecelakaan 26 Januari itu.

Island Express enggan mengomentari gugatan ini.

Gugatan ini mencantumkan 28 kesaksian tentang pengabaian dan pelanggaran tugas dengan menuduh tergugat gagal menghindarkan helikopter itu untuk tidak celaka dan dalam menjalankan praktik terbang yang aman.

Baca juga: Izin Terbang Helikopter Kobe Bryant Bukan untuk Visibilitas Rendah

Di antara tuduhan khusus dalam gugatan ini menyatakan Zobayan "gagal memonitor dan mengakses dengan layak cuaca sebelum tinggal landas" dan "gagal menjaga jarak yang aman antara helikopter dan kendala-kendala alam."

Gugatan itu juga menyebut Zobayan yang merupakan pilot dan instruktur berpengalaman, telah secara tidak layak mengoperasikan heli itu di bawah kondisi orientasi visual padahal jarak pandang terganggu yang seharusnya mewajibkan pilot menggunakan navigasi berpandu instrumen, demikian seperti dikutip dari Reuters.

Kobe Bryant Vanessa Bryant