JOSSTODAY.COM - India melaporkan dua kasus pertama varian baru Covid-19 Omicron pada Kamis (2/12/2021), tetapi pemerintah mengatakan tidak memiliki rencana segera untuk mengizinkan suntikan vaksin penguat meskipun ada tuntutan dari anggota parlemen.

Kementerian kesehatan federal mengatakan, dua pasien pria berusia 66 dan 46 tahun, telah menunjukkan gejala ringan dari varian baru tersebut.

Menteri kesehatan negara bagian Karnataka selatan, tempat kasus terdeteksi, mengatakan orang pertama, seorang warga negara Afrika Selatan (Afsel), yang menghabiskan seminggu di India dan pergi Sabtu lalu setelah dites negatif. Lebih dari 250 kontaknya dinyatakan negatif.

Yang kedua, seorang dokter India, tidak memiliki riwayat perjalanan baru-baru ini, kata menteri Sudhakar K kepada wartawan. Keduanya sudah divaksinasi lengkap.

Lima kontak lagi dari dokter, yang mengisolasi dirinya pada 23 November setelah merasa tidak enak badan, juga dinyatakan positif dan sampel mereka sedang diselidiki untuk menentukan variannya.

India, yang mengalami rekor lonjakan infeksi dan kematian pada bulan April dan Mei karena varian Delta, telah memvaksinasi sepenuhnya hanya 49 persen dari 944 juta orang dewasanya meskipun memiliki banyak persediaan suntikan buatan dalam negeri.

Sekitar 84 persen telah menerima setidaknya satu dosis, sementara mereka yang berusia di bawah 18 tahun belum diinokulasi.

Beberapa anggota parlemen mendesak pemerintah pada hari Kamis untuk mempertimbangkan booster bagi petugas kesehatan dan yang rentan, mengingat bahwa negara bagian memiliki persediaan hampir 230 juta dosis vaksin.

Tetapi pejabat kesehatan menegaskan kembali bahwa prioritasnya adalah untuk sepenuhnya menyuntik semua orang dewasa terlebih dahulu.

"Kita tidak boleh menyimpang dari tujuan kita untuk memberikan dua dosis pada setiap individu yang memenuhi syarat," kata pejabat kesehatan senior Vinod Kumar Paul.

Ia menambahkan tidak ada rencana untuk mempersingkat durasi antara dua dosis vaksin Astrazeneca.

Ada 9.765 kasus baru di India pada hari Kamis, sehingga total menjadi 34,61 juta. Kasus kematian tambah 477 menjadi 469.724.

Omicron Varian Baru Covid-19 India Vaksinasi Penuh Vaksin Booster

Omicron Varian Baru Covid-19 India Vaksinasi Penuh Vaksin Booster