JOSSTODAY.COM - Ajang balap mobil Formula 1 diklaim akan lebih menghibur setelah berakhirnya kepemimpinan Bernie Ecclestone selama empat dekade. Masa-masa Ecclestone sebagai pemimpin F1 secara efektif berakhir pada Senin (23/1/2017), ketika Liberty Media yang berbasis di Amerika Serikat (AS) merampungkan proses akusisi olahraga otomotif paling bergengsi itu dengan nilai US$8 miliar atau sekitar Rp106,6 triliun.

Mantan Kepala Eksekutif McLaren, Martin Whitmarsh mengatakan bahwa kepergian Ecclestone adalah akhir sebuah era, namun diperlukan untuk mengisi ulang energi olahraga tersebut. "Ini adalah akhir dari sebuah era, namun sebuah langkah maju ke depan," kata Whitmarsh yang sekarang menjadi Kepala Eksekutif Ben Ainslie Racing itu kepada AFP.

"Saya mungkin beberapa kali menjadi musuh besar di era Bernie (Whitmarsh pernah menjabat Presiden Asosasi Tim F1 pada 2001). Namun Anda harus menyukai orang itu dan menghormati apa yang sudah dia lakukan," ucapnya

"Dia memiliki pesona dan karisma tertentu dan seorang individu yang luar biasa. Dia pantas mendapat banyak pujian untuk apa yang berhasil dia capai," imbuh pria yang menghabiskan 24 tahun di McLaren sebelum mundur pada 2014 itu.(far)

Formula 1 (F1) Bernie Ecclestone Martin Whitmarsh