JOSSTODAY.COM - Geliat pasar mobil bekas di Surabaya seakan tak pernah henti, karena sejumlah event bursa terus digelar di sejumlah tempat di Kota Pahlawan ini. Padahal ada juga sejumlah Mall dan pusat belanja mempunyai ruang permanen khusus untuk Bursa Mobil Bekas dalam waktu panjang, diantaraya DTC Wonokromo atau pun BG Junction Bubutan.

“Kondisi tersebut belum ditambah show-room Mobil Bekas yang kianb menjamur di Kawasan jalan Barat Jaya, Kertajaya, Darmawangsa dan sebagainya. Demikian juga di Sidoarjo, jumlah show-rom mobil bekas kian banyak”, kata Harianto dari Ant’s  Enteprize, Event Organizer yang sering menggelar Bursa Mobil Bekas, dilansir josstoday.com hari ini.

Kabar naiknya biaya balik nama, ternyata tidak menyurutkan niat peminat mobil bekas. Mereka umumnya lebih nyaman membeli Mobil Bekas lewat show-room, karena ada garansi dan jaminan bila diketemukan masalah di kemudian hari.

“Kami sudah punya pelanggan rutin, baik dari Surabaya maupun dari luar kota. Mereka tidak pernah mempermasalah bea balik nama dan nomer kendaraan, karena semuanya akan kita bantu”, ujar Rudi, pemilik Show-romm Rudy Motor.

Melihat ceruk pasar yang tak penah kering, Ant’r Interprize berencana menggelas Bazzar Mobil Bekas, mulai tanggal 15 hingga 19 Februari di Gedung JX-International Jl. Ahmad Yani 99 Surabaya.

“Ini sebetulnya kegiatan reguler yang kami gelar, setahun bisa tiga kali di tempat yang sama. Pada awal tahun 2017 ini, baru bisa terlaksana pada bulan Februari. Antusias dari para pemilik show-room Mobil Bekas cukup membanggakan, kendati mereka juga sedang mengikuti event serupa di tempat lain”, ujar Harianto bangga.

Pilihan tempat di gedung JX-International sebagai tempat Bursa Mobil Bekas bekan tanpa alasan, karena lokasinya memang strategis. Bisa di akses dari segala arah, terutama pengunjung dari luar kota. Selain itu, dalam kondisi cuaca yang tidak menentu seperti sekarang, pilihan kegiatan jual beli mobil bekas sangat tepat dilakukan di areal tertutup.

“Memang sejarah membutikan, dari sejumlah event mobil bekas di Kota Surabaya, hanya JX-International yang berhasil memecah rekor penjualan hingga 150 unit selama 5 hari pameran. Sehingga tidak heran, banyak EO yang ingin menggelar pameran Mobil bekas di JX-International. Kalau  tidak diseleksi dan diatur jadwalnya, bisa 10 event lebih dalam setahun. Namun kita hanya batasi maksimal 6 even dari sejumlah EO”, ujar Rachmat W. Wibowo, Direktur JX-International.

Bazaar Mobil Bekas kali ini diikuti puluhan show-romm mobil bekas dari Surabaya dan Sidoarjo, dengan ratusan unit yang ditawarkan. Unit tersebut rata-rata keluar diatas angka tahun 2010, dengan kondisi yang bagus. Calon pembeli bisa juga melakukan tukar tambah. Dan pembelian pun bisa tunai atau kredit.

“Di lokasi ada sejumlah lembaga pembiayaan yang akan membantu calon pembeli, dengan proses mudah dan bungah rendah” pungkas Harianto yang akrab dipanggil Antok. (han)

otomotif pasar