JOSSTODAY.COM - Dunia sepak bola Indonesia kembali kehilangan satu kiper terbaiknya. Kali ini, kiper Persela Lamongan, Choirul Huda, yang meninggal dunia saat dilakukan perawatan di RSUD Dr Soegiri, Lamongan, Minggu (15/10/2017).

Meninggalnya Choirul Huda disebabkan insiden tabrakan dengan pemain belakang Persela, Ramon Rodriguez, ketika ingin menghalau bola pemain Semen Padang FC, Marcel Sacramento, menjelang akhir babak pertama. 

Terlihat, Ramon yang berlari kencang untuk menghadang bola tersebut tak dapat menghetikan lajunya untuk melepaskan bola kepada Choirul Huda. Karena itu, kaki Ramon pun membentur kepala sisi kiri kiper yang kerap disapa Huda itu.

Sebelum pingsan, Huda masih sempat sadar dan mencoba bangkit. Namun, karena tak kuat ia pun terkapar di lapangan. Tim medis yang ada langsung menghampirinya dengan tabung oksigen. Karena tak kungjung sadar, Huda langsung dibawa mobil ambulance untuk dibawa ke RS.

Sayang, selama menjalani perawatan di RS tak ada perkembangan terhadap kondisi Huda. Ia pun akhirnya dipastikan meninggal oleh dokter yang menangani.

Choirul Huda, merupakan pemain asli kelahiran Lamongan, 2 Juni 1979. Sejak bermain bola, tercatat hanya ada satu klub yang ia bela yakni Persela sejak 1999-2017. 

Karena ia memperlihatkan kualitas terbaiknya, ia pun sempat membela Timnas Indonesia. 

Melihat dedikasinya terhadap Lamongan, ia pun didaulat sebagai legenda Lamongan. (ais)

Persela Lamongan Choirul Huda